Uskup Jerman Hina Umat Muslim
Masyarakat Muslim di Jerman mengecam uskup agung Katolik di negara itu, Kardinal Joachim Meissner. Ini lantaran ucapannya yang secara tersirat mengemukakan nilai umat Islam lebih rendah bila dibandingkan dengan umat Katolik.
Dilansir dari World Bulletin, Kamis (30/1), Meissner dilaporkan telah melontarkan kalimat yang menyinggung kaum Muslimin.
“Saya selalu mengatakan, salah satu keluarga kalian (umat Katolik) bakal menggantikan tiga keluarga Muslim,” kata sang uskup ketika berbicara di depan anggota kelompok Katolik konservatif Neocatechumenal Way.
Meskipun Meissner kemudian mengakui bahwa pilihan kata-katanya memang buruk, namun pernyataannya yang kontroversial itu sudah telanjur menyakiti perasaan umat Islam di negara itu.
Perwakilan komunitas Muslim Turki di Jerman mengatakan ucapan Kardinal tersebut dapat memicu ketegangan hubungan antar umat beragama di negeri itu. (sumber: ROL/dakwatuna/31/1/2013)
Naskah Terkait Sebelumnya :
Indeks Kabar
- Facebook Akan Enyahkan Penyangkal Holocaust dari Platformnya
- Polarisasi Agama di AS Meningkat
- Sejuta Anak di Gaza Hidup dalam Kondisi Mengerikan
- AS Bersiap Larang Produk Impor dari Xinjiang
- Ijtima' Ulama Lahirkan Resolusi Baitul Maqdis
- AILA Apresiasi Tak Diizinkannya Kontes Gaya Dewata di Bali
- MUI: Peraturan Pendirian Rumah Ibadah Cegah Konflik Agama
- Italia akan Bangun Pemakaman Islam Pertama Tak Jauh dari Roma
- Sesalkan Penindasan Rohingya, Majelis Tinggi Agama Konghucu Berharap Pelaku Segera Diadili
- Menag: Larangan Beribadah Melanggar Konstitusi
-
Indeks Terbaru
- Jerman Kritik Netanyahu Terkait Peta Timur Tengah tanpa Palestina
- Heboh Xi Jinping Buat Al-Quran Versi China, Seperti Apa?
- Seorang Ibu Tunaikan Nazar Jalan Kaki Lamongan – Tuban setelah Anaknya Tuntas Hafal Al-Quran
- Menemukan Kedamaian Dalam Islam
- Dahulu Anti-Islam, Politikus Belanda Ini Temukan Hidayah
- Masjid di Siprus Yunani Diserang Bom Molotov Disertai Vandalisme: Islam tidak Diterima
- 24 Jam Sebelum Meninggal, Anthony Jadi Mualaf
- Pengadilan Turki Perintahkan Tangkap Rasmus Paludan, Pembakar Al-Quran di Swedia
- Georgette Lepaulle Bersyahadat di Usia Tua
- Uni Eropa Tegaskan Pembakaran Alquran tidak Memiliki Tempat di Eropa
Leave a Reply