Penghina Nabi Muhammad Dihukum Penjara 104 Tahun
Aktris ternama Bollywood keturunan Pakistan, Veena Malik dihukum Pengadilan Pakistan selama 26 tahun. Hal itu sebagai imbas atas penampilannya di TV Geo yang menyiarkan acara pernikahan putri Nabi Muhammad Saw. Bersama suaminya, Asad Bashir Khan Khattak, Veena menari-nari dengan memparodikan keluarga Rasulullah. Sontak saja, tayangan tersebut mendapat kecaman dari publik.
Aparat berwenang merespon dengan membawa masalah itu ke pengadilan. Dalam sebuah persidangan di Pengadilan Anti-Terorisme di Gilgi, Baltistan pada Selasa (25/11), hakim memutuskan pasangan suami istri bersalah dengan dakwaan penghinaan kepada junjungan umat Islam itu.
Dilansir dari Kuala Lumpur Post, Jumat (28/11), Veena dijatuhi dihukum penjara selama 26 tahun. Sementara, Asad dan pemilik Geo TV Mir Shakil-ur-Rahman, serta pembawa acara televisi Shaista Lodhi yang terlibat dalam program pelecehan itu dihukum penjara selama 104 tahun. (Baca: Hina Rasulullah, Artis Cantik Ini Dihukum Penjara 26 Tahun).
Veena yang ketika hukuman dijatuhkan berada di Dubai sangat terkejut dengan keputusan hakim. Dia menolak dakwaan itu. Aktris berusia 30 tahun yang kerap tampil seksi itu berencana pulang ke Pakistan pada Desember mendatang, namun melihat hukuman itu sepertinya ia urung pulang ke negaranya. Sementara itu, Asad dillaporkan mencoba melarikan diri dari tuntutan itu.
Mirror melaporkan, acara pesta pernikahan yang menyinggung masyarakat Pakista itu disiarkan pada 14 Mei 2014. Hakim Shahbaz Khan juga menjatuhkan denda sebesar 1,3 juta rupee Pakistan atau sekitar 12 ribu pound (Rp 230 juta). Kalau Veena dan Asad tidak sanggup membayar maka keduanya wajib menjual barang berharga yang dimiliki untuk menutup denda itu (ROL/
28/11/2014)
Naskah Terkait Sebelumnya :
- Injil 1.500 Tahun Klaim Nabi Isa tak Disalibkan
- Mantan Sipir Penjara Guantanamo Masuk Islam Setelah Interaksi dengan Tahanan Muslim
- Mengenal Orangtua Nabi Muhammad SAW
- Penjara 40 Tahun Bagi Pembakar Masjid Pemicu Perang Ras
- Tahun Ini, Tahun Kesembilan PM Jepang Adakan ‘Bukber’ dengan 35 Dubes Negara Islam
Indeks Kabar
- MUI: Alquran Melarang Nikah Beda Agama
- Hindari Predator Seksual Anak dengan Islam
- Peran Muslim Inggris Bantu Atasi Krisis Covid-19
- Sinergi BMOIWI dan LPPOM MUI Sosialisasi Produk Halal
- Perkembangan Islam di Suriname
- Gandeng 20 Kampus, Badan Wakaf Indonesia Harapkan Hal ini
- Indonesia Optimistis Jadi Destinasi Studi Islam Dunia
- PKS: UU Anti Kejahatan Seksual Lebih Penting
- Pemuda Muhammadiyah Surati PBB dan OKI agar Tindak Tegas Penjajah Israel
- MUI Sumbar Tolak SE Kemenag Terkait Pengeras Suara
-
Indeks Terbaru
- Kemenlu Rusia Kutuk Swedia Izinkan Politikus Denmark Bakar Alquran di Stockholm
- Trudi Best Jadi Mualaf karena Takjub Lihat Muslim Melakukan Sesuatu karena Allah
- Hidayah adalah Misteri, Dunia Clubbing Pintu Masuk Mualaf Ameena Bersyahadat
- Eks Marinir yang Berniat Mengebom Masjid Tak Kuasa Bendung Hidayah, Ia pun Bersyahadat
- Pemerintah Afghanistan Tak Pernah Larang Pendidikan untuk Perempuan
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Jenazah Tertukar, RS di Jerman Justru Kremasi Muslim
- Pernah Benci Islam hingga Pukul Seorang Muslim, Mualaf Eduardo Akhirnya Bersyahadat
- Dulu Anggap Islam Agama Alien, Ini yang Yakinkan Mualaf Chris Skellorn Malah Bersyahadat
- Marine El Himer, Sang Model Prancis yang Masuk Islam
Leave a Reply