Persatuan Ulama Internasional: Hanya Perlawanan Bisa Usir Penjajah Zionis

Persatuan Ulama Muslim Internasional menegaskan bahwa rakyat Paletina, tanah dan tempat-tempat sucinya sedang mengalami penistaan dari penjajah zionis-israel.

Karena itu, tidak ada pilihan kecuali perlawanan menyeluruh dengan segala kompomen umat dan potensi mereka.

Persatuan Ulama Muslim Internasional menyerukan bangsa dan negara Arab dengan segala potensinya agar mendukung perjuangan Palestina, demikian juga seluruh kaum muslimin. Sampai terjadi pembebasan menyeluruh bagi seluruh tanah yang dijajah.

“Dalam kasus kita ini, kita dapat mengeksplor tiga dimensi: dimensi Arab, dimensi Islam dan dimensi kemanusiaan, guna membantu persoalan ini,” demikian Sekjen Persatuan Ulama Muslim Internasional, Dr. Ali Qurrah Daghi demikian dikutip PIC.

Namun menurutnya, kita tidak mungkin mewujudkan itu kecuali dengan mengambil sejumlah prinsip dan sebab, yang bisa kita katakan bahwa jalan pembebasan al Quds terjadi melalui hal tersebut;

Pertama, pernyatuan umat pada prinsip-prinsipnya dan menjauhi dari segala yang bisa memecahnya. Inilah yang dilakukan Shalahuddin al Ayyubi, yang bertolak dari penyatuan menuju pembebasan.

Kedua, penguatan umat melalui kendali peradaban dan kemajuan ilmu serta inovasi guna mewujudkan pembangunan menyeluruh, bahu-membahu dan kerjasama yang membangun antar semua negara.

Ketiga, memanfaatkan semua potensi umat untuk kepentingan isu Palestina sampai menyelesaikan masalah ini. Karena tidak akan ada keamanan yang hakiki dan menyeluruh dikawasan, kestabilan, dan kemajuan kecuali bila masalah ini terselesaikan. Karena itu membela Palestina dan tanah al Quds adalah kewajiban yang sah dengan dalil-dalil dari al Quran dan as Sunnah serta Ijma’.

Keempat, di pundak para ulama ada peran besar sekali dalam menyiapkan umat menuju persatuan, perlawanan dan menghilangkan dampak perpecahan dan perselisihan melalui program-program penyadaran.

Persatuan Ulama Muslim Internasional juga menyebut, “Al Quds mengalami bahaya khusus dan Palestina mengalami bahaya umum, yaitu bahaya penjajahan, permukiman, dan yahudisasi. Yang secar jelas membuktikan bahwa konflik zionis dengan Arab dan kaum Muslimin adalah konflik eksistensi, bukan konflik perbatasan.”

Persatuan Ulama Islam Internasional (al-Ittihaad al-‘Aalami li’ Ulama’i al-Muslimin) adalah sebuah organisasi Islam yang berdiri di London pada tahun 2004 yang dipimpin oleh Syeikh Yusuf al-Qaradhawi.

Dalam lembaga ini, Prof. Dr. Ali Muhyiddin al-Qurrah Daghi duduk sebagai Sekretaris Jenderal. (sumber: hidayatullah)


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>