Dalai Lama pada Suu Kyi: Bantu Muslim Rohingya!
Dalai Lama mendesak sesama pemenang Nobel Perdamaian Aung San Suu Kyi untuk membantu minoritas Muslim Rohingya yang teraniaya. Seperti diketahui, Suu Kyi bersikap diam terhadap Myanmar atas perlakuan pada Muslim Rohingya.
Para pengamat politik mengatakan bahwa diamnya Suu Kyi karena ketakutannya menjelang pemilihan umum di negara itu pada bulan November mendatang.
Dalai Lama sebaliknyanya mengatakan bahwa Suu Kyi harus berbicara. Bahkan Dalai Lama menambahkan bahwa ia sudah menemui Suu Kyi sebanyak dua kali secara pribadi sejak 2012, ketika kekerasan terhadap Muslim Rohingya merebak.
“Ini sangat menyedihkan. Saya berharap Aung San Suu Kyi, sebagai pemenang Nobel, bisa melakukan sesuatu,” katanya kepada The Australian’s Thursday, Kamis (28/5/2015) dalam sebuah wawancara, sebelum kunjungan ke Australia pekan depan.
“Saya bertemu dengannya dua kali, pertama di London dan kemudian Republik Ceko. Saya sebutkan masalah ini dan dia bilang dia akan menghadapi beberapa kesulitan,” tambah Dalai Lama. “Tapi terlepas dari itu saya merasa dia bisa melakukan sesuatu.”
Dalai Lama mengatakan bahwa jangan tanyakan bagaimana caranya membantu Muslim Rohingya. “Ada sesuatu yang salah dengan cara manusia berpikir. Pada akhirnya kita kurang kepedulian terhadap orang lain,” demikian dia.(islampos)
Naskah Terkait Sebelumnya :
Indeks Kabar
- MUI: Bineka adalah tidak Memaksakan Keyakinan pada Pemeluk Agama Lain
- Pemerintah Wajib Lindungi Karyawan Muslim yang tak Gunakan Atribut Natal
- TV Belanda Nekad Tayangkan Kartun Nabi Muhammad
- Hadiah Sepeda bagi Anak yang Shalat Subuh Berjamaah 40 Kali
- Ustad Joban, Imam Indonesia di Amerika Serikat
- Jumlah Muslim Terus Bertambah, Kuba Bangun Masjid Pertamanya
- Anggota Parlemen Prancis Dilarang Mengenakan Simbol Agama
- Halangi Bantuan ke Gaza Bisa Dituntut Pengadilan Internasional
- Netanyahu Menerima Gencatan Senjata, Rakyat Gaza Turun Jalan Sambut Kemenangan
- 'Karpet Merah' Universitas Jambi untuk Hafiz Alquran
-
Indeks Terbaru
- Lebih dari 16.000 Madrasah di Uttar Pradesh India Ditutup
- Selamat Idul Fitri 1445 H, Mohon Maaf Lahir-Batin
- Baznas Tolak Bantuan Palestina dari McDonald’s Indonesia
- Malam Lailatul Qadar, Malaikat Berhamburan ke Bumi
- Puasa Ramadhan Menghapus Dosa
- Paksa Muslimah Lepas Hijab saat Mugshot, Kepolisian New York Ganti Rugi Rp 278 Miliar
- Dari Martina Menjadi Maryam, Mualaf Jerman Bersyahadat di Dubai
- Al Shifa, Rumah Sakit Terbesar di Gaza Dihabisi Militer Zionis
- Tiga Macam Mukjizat Alquran
- Prof Maurice, Ilmuwan Prancis yang Jadi Mualaf Gara-Gara Jasad Firaun
Leave a Reply