Di Negara Ini Rokok Benar-Benar Diharamkan Keberadaannya
Jika biasanya larangan merokok di negara-negara maju dan sadar dengan kesehatan hanya berlaku di tempat-tempat umum seperti bandara, stasiun kereta api, sekolah, dan tempat-tempat lainnya, maka di Turkmenistan para perokok tidak akan bisa menghisap benda pembunuh tersebut setelah Presiden Gurbanguly Berdymukhamedov mengeluarkan dekrit terbaru mengenai rokok.
Dalam dekrit baru yang dikeluarkan Presiden Gurbanguly Berdymukhamedov pada hari Sabtu (16/01) kemarin berisi pelarangan penjualan semua jenis tembakau dalam bentuk apapun di seluruh wilayah Turkmenistan, seperti dilansir surat kabar The Independent Inggris.
Informasi yang didapat The Independent menunjukan bahwa mereka yang kedapatan menjual tembakau di Turkmenistan maka akan didenda sebesar 1.700 dolar AS.
“Ini secara tidak langsung melarang kegiatan merokok di seluruh wilayah,” ujar mereka yang tidak setuju dengan keputusan Presiden Gurbanguly Berdymukhamedov.
Meskipun peraturan baru ini telah ditetapkan sejak akhir pekan kemarin, Akan tetapi menurut warga yang kecanduan mengatakan bahwa rokok masih dijual di pasar gelap di ibukota Ashgabat, dengan harga 11 dolar AS perbungkusnya. (sumber: Skynewsarabia/eramuslim)
Naskah Terkait Sebelumnya :
- Arab Saudi Berhasil Sembuhkan 9.000 Pencandu Rokok Wanita Dalam Setahun
- Ditempatkan di Negara-negara Berpenduduk Muslim, Mantan Direktur NATO Masuk Islam
- Industri Rokok Incar Generasi Muda, Pemerintah Didesak Ratifikasi FCTC
- Negara Bagian Swiss Umumkan Larangan Kenakan Cadar di Wilayahnya
- Tercatat 44 Negara Siap Ikuti Islamic Games Palembang
Indeks Kabar
- Sah! UNESCO Akui Kurma Sebagai Warisan Budaya Dunia Arab
- Militer Myanmar Bunuh 30 Etnis Rohingya dalam Aksi Kekerasan Terbaru
- Hafidz Indonesia Juara Ke-2 Hafalan Qur`an di Radio Islam Saudi
- ACT Kirim Bantuan Pangan untuk Penyintas Rohingya
- Fahira Serahkan 300 Surat Tertulis Perwakilan Masyarakat Tolak Legalisasi Nikah Beda Agama
- Di Tangsel Ada Kampung Anti Miras
- Islam Jadi Agama Terpopuler di Dunia
- Qatar Bantu Musibah Gempa Lombok Rp 2,9 Miliar
- Masyarakat Muslim ’25 Juta’ di Rusia Kuat dan Terus Tumbuh
- Beredar Buku Pelajaran Menyesatkan yang Sebut Nabi Muhammad di Urutan ke-13
-
Indeks Terbaru
- Vegetarisme dan Islamofobia Dianggap Penghalang Pertumbuhan Sektor Halal di India
- Kisah Mualaf Seorang Bintang Hip Hop Jerman
- Shariffa Carlo Dulu Musuhi Islam, Kini Jadi Muslimah
- Irena Handono, Temukan Islam Saat Jalani Pendidikan Biarawati
- Bintang Timnas Kamerun Patrick Mboma Masuk Islam
- Islam Jalan Hijrah Mario Rajasa
- Klaim Sebagai Kuil Hindu, Nasionalis India Ingin Rubah Citra Taj Mahal
- Stevanus Hanzen, Berawal dari Lagu Islami
- Partai Politik India Mempermasalahkan Pengeras Suara Masjid Melantunkan Adzan
- Hiroaki Kawanishi, Mualaf yang Ingin Sebarkan Islam di Jepang
Leave a Reply