Massa ASWAJA Bangil Tolak Acara Syiah
Ratusan massa dari pengajian ASWAJA Bangil Jumat (01/04/2016) pagi menolak acara kelompok Syiah diGedung Diponegoro, Bendomungal 389, Kelurahan Kalirejo Bangil, Pasuruan, Jawa Timur.
Massa yang mayoritas adalah warga NU ini meminta aparat membubarkan acara Wiladah Fatimah az Zahra. “Kami orang Bangil ingin acara Syiah ini yang erakhir kalinya,” demikian himbau seorang pria asal Bangil yang tak mau disebutkan namanya kepada hidayatullah.com.
Acara Syiah ini awalnya dinformasikan di Gedung Diponegoro, namun akhirnya dipindah di sebuah rumah penganut Syiah Bangil. Akhirnya mendatangi dan keberatan diselenggarakannya acara Syiah di tempat tersebut.
Nadir dan Munir, dari ASWAJA mendesak bupati ikut bertanggungjawab karena masyarakat Bangil sudah resah dengan kehadiran Syiah. Siang itu juga, aparat keamanan mengamankan situasi, dan para wanita Syiah keluar dari tempat acara dengan pengawalan aparat polisi dan aktifis ASWAJA Bangil.
Korlap ASWAJA menjamin keamanan orang Syiah yang ikut acara asal acaranya dibatalkan. “Saya datang memang untuk melihat pembubaran acara Syiah,” ujar seorang ibu, warga Bangil. “Juga ingin tahu siapa-siapa saja yang Syiah di sini,” tambahnya tanpa mau disebut namanya. (sumber:hidayatullah)
Naskah Terkait Sebelumnya :
- APII: Syiah Berani Anarkis karena Pemerintah Abaikan Hak Ahlussunah
- Di Kupang, Kristolog Ajak Umat Hindari Syiah dan Gafatar
- Forum Habaib: Bersatulah Umat Islam, Jangan Mau Diadu Domba Syiah
- Komunitas Homoseksual Surabaya Akan Gelar Pesta, Gubernur Jatim: Acara Ini Akan Dihentikan
- Syekh Al Azhar Ingatkan Indonesia akan Bahaya Syiah
Indeks Kabar
- Kenalkan Islam, 20 Masjid di Inggris Gelar ‘Hari Terbuka’ bagi Publik
- Universitas Andalas Terima Mahasiswa Khusus Penghafal Al-Quran
- MUI Tegaskan, Imunisasi Boleh tapi Wajib dengan Vaksin Halal dan Suci
- Ustadz Abdul Somad Lc MA Tentang Pembakaran ‘Bendera Tauhid’
- Zionis ‘Israel’ Lagi-lagi Bombardir Gaza
- Komunitas Pemuda dan Ormas Depok Bersatu Tolak LGBT
- Inggris Rayakan Idul Fitri di Lapangan Trafalgar
- Prancis Akan Stop Dana Asing untuk Pembangunan Masjid
- Rumah Zakat Kirim 30 Ton Paket Superqurban
- Selama Ramadhan, MUI Pantau Siaran Media Termasuk Televisi
-
Indeks Terbaru
- Pelaku Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan Berseragam Polisi
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Kemenlu Rusia Kutuk Swedia Izinkan Politikus Denmark Bakar Alquran di Stockholm
- Trudi Best Jadi Mualaf karena Takjub Lihat Muslim Melakukan Sesuatu karena Allah
- Hidayah adalah Misteri, Dunia Clubbing Pintu Masuk Mualaf Ameena Bersyahadat
- Eks Marinir yang Berniat Mengebom Masjid Tak Kuasa Bendung Hidayah, Ia pun Bersyahadat
- Pemerintah Afghanistan Tak Pernah Larang Pendidikan untuk Perempuan
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Jenazah Tertukar, RS di Jerman Justru Kremasi Muslim
- Pernah Benci Islam hingga Pukul Seorang Muslim, Mualaf Eduardo Akhirnya Bersyahadat
Leave a Reply