Kemenag Hibahkan Rp 1,2 M Tingkatkan Mutu Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama menghibahkan anggaran sebesar Rp1,2 miliar untuk meningkatkan mutu madrasah di Sumatera Utara. Kasubid Kelembagaan Direktorat Madrasah Kemenag Dr Syafiuddin di Medan, mengatakan, pihaknya menggandeng USAID Prioritas dalam meningkatkan kapasitas ratusan madrasah melalui Kelompok Kerja Madrasah (KKM).
“Setiap KKM mendapat dana hibah sebesar Rp50 juta. Sumatera Utara mendapat 24 KKM,” katanya dalam acara Workshop Perencanaan Diseminasi Praktik Baik Madrasah, Kamis (13/10).
Pihaknya menilai, program USAID prioritas berhasil meningkatan mutu madrasah yang membawa dampak positif dalam pembelajaran dan pengelolaan madrasah. Guru-guru madrasah telah mampu merancang dan melaksanakan pembelajaran terbaik, namun jumlah madrasah yang bisa dijangkau USAID Prioritas masih terbatas.
“Kami ingin lebih banyak madrasah yang bisa mengimplementasikan praktik baik. Karena itu kami bekerja sama dengan USAID Prioritas
untuk memperluas jangkauan,” katanya.
Koordinator USAID Prioritas Sumatera Utara Agus Marwan mengatakan, Sumatera Utara memiliki guru sebanyak 169 ribu orang, baik di sekolah negeri dan madrasah, namun pihaknya baru mampu menjangkau empat persen dari jumlah tersebut. “Sampai saat ini kami baru bisa melatih 15.901 orang pendidik di 1.995 sekolah. Dari sekolah yang kami jangkau ini, ada 88 Madrasah Ibtidaiyah dan 74 Madrasah Tsanawiyah,” katanya (sumber: Hidayaatul)
Naskah Terkait Sebelumnya :
Indeks Kabar
- Tentram Saat Ramadhan, Satu Keluarga di Depok Masuk Islam
- 2 Warga Palestina Gugur dalam Demonstrasi Jumat di Gaza
- Ketua IKADI Jatim: Meski Banyak Difitnah, Islam Takkan Musnah
- Berpacu dengan Misionaris di Papua
- Pendidikan Agama Islam Jadi Isu Hangat di Berlin
- Pemblokiran Situs Islam Dinilai Ancaman Kebebasan Berpendapat
- Politisi Inggris Menyesal Bilang Hubungan Seks Gay Bukan Dosa
- Soal Insiden Penembakan Las Vegas, JK Rowling: Islam Tidak Membunuh
- Belanda Negeri Bebas Beribadah
- Dianggap Hambat Komunikasi, Pelajar di Bavaria Dilarang Bercadar
-
Indeks Terbaru
- Keuangan Syariah Indonesia Masih di Bawah Malaysia dan Arab Saudi
- Muslim Utsul di Provinsi Hainan, Target China Selanjutnya?
- Sekarang Berada di Bulan Rajab, Inilah Amalan Utamanya
- Yunani Kembali Tolak Permintaan Muslim Dirikan Masjid
- Jalaluddin Rakhmat, Tokoh Syiah Indonesia Meninggal Dunia
- Mengapa Kita Tetap Harus Minta Hidayah Meski Sudah Muslim?
- Cak Nun Tidak Kaget Istilah “NU Cabang Nasrani’, Apa Maksudnya?
- Mualaf Nadirah Tan, Sabar Hadapi Tudingan Miring Berislam
- Amerika akan Cabut Penunjukan Teroris Pemberontak Al-Houthi yang Didukung Iran
- Jadi Mualaf, Vlogger Jerman Sebut Islam Agama Damai
Leave a Reply