Tokoh-tokoh Agama Diteror, DPR Minta Polri Bersikap Objektif
Maraknya kasus teror terhadap tokoh-tokoh agama mengundang kecaman keras dari berbagai pihak, termasuk anggota DPR RI Jazuli Juwaini.
Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera ini merasa heran. Ia mengatakan kenapa orang gila atau orang pura-pura gila hanya mengintai tokoh agama.
“Begitu kejadian tersebut, kami dari Fraksi PKS mengutuk keras atas insiden pembunuhan tokoh agama apalagi di tempat ibadah. Ada ustadz atau kiai dianiaya sampai meninggal dunia dan tiba-tiba ada juga tokoh Kristiani ada upaya pembunuhan,” ungkapnya kepada wartawan termasuk hidayatullah.com di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (12/02/2018).
Jazuli menyatakan, hal tersebut harus diwaspadai, apakah ada skenario atau tidak.
Ia juga meminta agar aparat penegak hukum mengungkap kasus-kasus itu secara transparan. Bahwasanya hal ini dilihat bukan hanya yang melakukan aksi, namun siapa dalang di balik kejahatan tersebut.
“(Pelakunya) harus dibawa ke dokter pakar kejiwaan, kalau memang gila kenapa yang dihajar semuanya tokoh agama. Kok aneh dan pintar banget orang gila milihnya hanya kiai atau ustadz maupun tokoh agama, kenapa bukan yang lain,” ungkapnya keheranan.
Jika hal itu dibiarkan, ungkapnya, maka akan tersulut konflik horizontal, akan muncul dugaan atau kecurigaan antar sesama pemeluk keyakinan.
Parpol itu dan seluruh elemen masyarakat katanya sangat berharap kepada intelijen dan kepolisian (Polri) agar mengungkap kasus-kasus tersebut secara objektif.
“Kita tidak ingin masyarakat diadu domba oleh isu-isu provokatif pada tahun politik,” harapnya. (sumber: hidayatullah)
Naskah Terkait Sebelumnya :
- Hadiri Milad ke-19, Tokoh-tokoh Kristen Apresiasi Keberadaan FPI
- Imbauan MUI Soal Homoseksual: Tokoh Agama Gencarkan Pencerahan, Penegak Hukum Bertindak Tegas
- Komnas Ham Minta Kepolisian Segera Selesaikan Kasus Teror Terhadap Tokoh Muhammadiyah
- MUI Minta Aksi 2 Desember Berakhlakul Karimah, Ingatkan Polisi Bersikap Persuasif
- Tokoh-tokoh Agama Diteror, Muhammadiyah Desak Aparat Usut Tuntas dan Adil
Indeks Kabar
- Pemerintah Turki Segera Bangun Masjid Terbesar di Albania
- Kemenag Siap Berperan Aktif Perangi Narkoba
- Larang Peredaran Buku, Israel Hambat Pendidikan Anak-Anak Palestina
- Umat Islam Raih Kejayaan Karena Miliki Ghirah dan Militansi terhadap Agama Islam
- Kemenag Tegur Keras Penerbit Alquran tanpa Al-Maidah 51-57
- Ormas Islam Siap Jadi Benteng Dosen Penginjak Alquran
- Seorang Imam Ditembak Mati di New York
- MUI: Islam Justru Wajib Menjaga Kaum Minoritas
- Parlemen India Sahkan RUU Kewarganegaraan anti-Muslim India
- Banyak Masjid Dibangun di Rusia
-
Indeks Terbaru
- MUI Sebut Kecerdasan Buatan Bisa Dipakai untuk Pemurtadan, Umat Harus Tanggap
- Prancis Berupaya Tutup Lebih Banyak Masjid
- Keuangan Syariah Indonesia Masih di Bawah Malaysia dan Arab Saudi
- Muslim Utsul di Provinsi Hainan, Target China Selanjutnya?
- Sekarang Berada di Bulan Rajab, Inilah Amalan Utamanya
- Yunani Kembali Tolak Permintaan Muslim Dirikan Masjid
- Jalaluddin Rakhmat, Tokoh Syiah Indonesia Meninggal Dunia
- Mengapa Kita Tetap Harus Minta Hidayah Meski Sudah Muslim?
- Cak Nun Tidak Kaget Istilah “NU Cabang Nasrani’, Apa Maksudnya?
- Mualaf Nadirah Tan, Sabar Hadapi Tudingan Miring Berislam
Leave a Reply