Pemprov DKI Lepas Saham Miras Fahira Idris: Ini Kado Indah bagi Warga Jakarta
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sedang mematangkan rencana untuk segera melepas kepemilikan atau divestasi saham di perusahaan bir PT Delta Djakarta Tbk (DLTA). Rencana ini mendapat dukungan luas dari warga Jakarta, karena dilihat dari sisi apapun, tidak pantas sebuah institusi pemerintahan mempunyai saham di perusahaan miras dan menarik keuntungan dari penjualan miras.
Senator Jakarta yang juga Ketua Umum Gerakan Nasional Anti Miras Fahira Idris mengungkapkan, tuntutan kepada Pemprov DKI Jakarta untuk melepas saham di PT DLTA sudah disuarakan sejak lima tahun lalu. Namun, tidak mendapat respon dari para pengambil kebijakan di Jakarta saat itu. Pelepasan saham ini juga akan melepaskan stigma negatif bagi Jakarta sebagai satu-satunya institusi pemerintahan yang memiliki saham di perusahaan miras.
“Setelah Alexis yang bertahun-tahun tidak tersentuh hukum, kini kepemilikan saham DKI di perusahaan miras yang sudah eksis sejak tahun 1970-an akan segera berakhir. Ini kado indah bagi warga Jakarta. Bahagianya punya pemimpin yang amanah melunasi janji,” ungkap Fahira Idris, di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta (10/4).
Menurut Fahira, selain penghentian reklamasi dan penutupan Alexis, janji melepas saham miras yang diucapkan Anies-Sandi saat kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017, menjadi salah satu alasan utama kenapa mayoritas warga DKI Jakarta memilih pasangan Anies-Sandi. Kepemilikan saham miras, sudah lama menjadi keresahan warga Jakarta dan keresahan inilah yang dirasakan Anies-Sandi yang kemudian direalisasikannya sebagai sebuah kebijakan.
“Bagi saya ini bukan sekedar pemenuhan janji kampanye, tetapi memang kepemilikan saham di produsen minuman beralkohol tidak pantas dan tidak dibutuhkan warga ibu kota. Pemprov DKI Jakarta itu institusi pelayanan masyarakat, bukan institusi yang melakukan usaha apa saja agar dapat laba,” jelas Fahira.
Selain itu, setoran dividen dari PT Delta Djakarta sebesar Rp 37,8 miliar kepada Pemprov DKI Jakarta pada tahun 2017, sambung Ketua Ormas Bang Japar ini, tidak begitu signifikan terhadap total APBD DKI Jakarta yang mencapai Rp 77,11 triliun.
“Warga Jakarta menginginkan pemprov berinvestasi di sektor-sektor lain yang lebih dibutuhkan warga misalnya air bersih atau transportasi. Saya yakin, Anies-Sandi mampu menggenjot pemasukan lain dan mengembangkan usaha lain untuk menambah pundi-pundi pemasukan APBD DKI,” papar Fahira. (sumber: Panjimas)
Naskah Terkait Sebelumnya :
- Di Tangsel Ada Kampung Anti Miras
- Fahira: Korporasi Terlibat Pesta Seks Gay Harus Denda 3 Kali Lipat
- Kasus Wakapolsek Mabuk, Pemerintah-DPR Didesak Segera Sahkan RUU Larangan Minol Jadi UU
- Mushalla Dirobohkan Pemprov DKI, Warga Membangunnya Lagi dengan Nama “Al-Jihad”
- Sayangkan Pelarangan, Fahira akan Advokasi Jika Mahasiswi Bercadar Dipecat
Indeks Kabar
- Netanyahu: Pernyataan OKI Terkait Yerusalem tak Berpengaruh bagi Kami
- Denmark Pasang Iklan Tolak Pengungsi Suriah
- Diplomat Belajar Islam dan Kepesantrenan di Gontor
- Myanmar Tangkap Biksu Radikal yang Dalangi Aksi di Kedutaan AS
- 3 Anak Palestina Meninggal Terkena Bom Israel, Ini Reaksi Hamas
- Menteri Israel Minta Hubungan Penuh dengan Saudi dan Kunjungan Resmi Pemerintah Riyadh
- Klaim Paling Pancasila Dinilai Timbulkan Saling Curiga Sesama Anak Bangsa
- PM Valls: Ungkap Kasus Pedofilia yang Memalukan Gereja Prancis
- Bus Umum di New York Harus Pasang Iklan Muslim Membunuh Yahudi
- Pasukan Khusus Australia Lakukan Kejahatan Perang di Afghanistan
-
Indeks Terbaru
- Islam Jalan Hijrah Mario Rajasa
- Klaim Sebagai Kuil Hindu, Nasionalis India Ingin Rubah Citra Taj Mahal
- Stevanus Hanzen, Berawal dari Lagu Islami
- Partai Politik India Mempermasalahkan Pengeras Suara Masjid Melantunkan Adzan
- Hiroaki Kawanishi, Mualaf yang Ingin Sebarkan Islam di Jepang
- MUI: Umat Islam Perlu Banyak Kembangkan Bidang Kewirausahaan Muslimah
- Kerendahan Hati Mo Salah Jadi Inspirasi Mualaf Inggris
- Berharap Bahagia Saat ‘Berjumpa’ dengan Allah
- Peter Oudenes: Islam Agama Sempurna
- Andre Ho, Hidayah Luruhkan Kebencian
Leave a Reply