Korban Gempa Lombok Jadi Target Pemurtadan
Korban gempa Lombok yang sebagian besar adalah Umat Islam menjadi target pemurtadan. Di Dusun Loloan, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) ditemukan buku-buku yang berisi materi kristenisasi yang siap dibagikan kepada masyarakat.
Dilansir VOA Islam, salah satu relawan asal kota Mataram, Farhan Abu Hamzah, yang tengah bertugas di Dusun Loloan mengungkapkan, tidak diketahui siapa pengirim buku tersebut namun buku-buku tersebut tergeletak di posko bantuan korban gempa yang berada di kantor dusun.
Menurut Farhan, setelah buku-buku kristen itu diketahui Kepala Dusun, buku tersebut disimpan dan tidak disebarkan ke masyarakat.
“Dia (Kepala Dusun) selektif menerima bantuan, tidak terima dari yayasan Kristen. Makanya mereka minta saudara-saudara muslim tetap memperhatikan mereka secara berkesinambungan selama masa-masa sulit ini,” ungkap Farhan, yang disampaikan ke VOAIslam, Sabtu (25/8).
Sebelum ditemukan buku-buku itu, Farhan bersama tim juga telah mengingatkan kepada kepala dusun dan warga agar berhati-hati dengan aksi pemurtadan di tengah bencana gempa ini.
Sementara di jejaring percakapan Whatsapp juga beredar sejumlah foto-foto yang memperlihatkan buku-buku berisi materi pemurtadan. Percakapan di sejumlah Whatsapp Group menyebut para misionaris melakukan kristenisasi dengan dalih trauma healing khususnya kepada pengungsi anak-anak gempa Lombok. (sumber: eramuslim/swamedium)
Indeks Kabar
- Polisi Buru Pelaku Pembakaran Masjid Edinburg
- 208 Dai Aceh Tugas di Daerah Perbatasan Terpencil
- Restoran Halal di Kanada Diserang dengan Stigma Ekstremis
- MUI: Hak Kebebasan dalam Beragama Harus Mematuhi Konstitusi
- Tradisi Melepas Jamaah Umrah di Bali
- Kunjungi Padang, Imam Masjidil Haram Ajak Doakan Al Aqsha
- Pria Australia Dituduh Lakukan Teror atas Pembakaran Masjid
- Cina Larang Anak-Anak Xinjiang Diberi Nama Berunsur Agama
- PBB: Kredibilitas Masyarakat Dunia Dipertaruhkan di Suriah
- Tak Bertindak Soal Rohingya, Paham Usulkan Cabut Nobel Perdamaian San Suu Kyi
-
Indeks Terbaru
- Komunitas Muslim Rayakan Peletakan Batu Pertama Masjid Pertama di Mukilteo, Washington
- Frasa Agama di Peta Pendidikan, Ini Respons Wapres
- MUI Sebut Kecerdasan Buatan Bisa Dipakai untuk Pemurtadan, Umat Harus Tanggap
- Prancis Berupaya Tutup Lebih Banyak Masjid
- Keuangan Syariah Indonesia Masih di Bawah Malaysia dan Arab Saudi
- Muslim Utsul di Provinsi Hainan, Target China Selanjutnya?
- Sekarang Berada di Bulan Rajab, Inilah Amalan Utamanya
- Yunani Kembali Tolak Permintaan Muslim Dirikan Masjid
- Jalaluddin Rakhmat, Tokoh Syiah Indonesia Meninggal Dunia
- Mengapa Kita Tetap Harus Minta Hidayah Meski Sudah Muslim?
Leave a Reply