Menag: Qari Bima Juara MTQ Internasional Harumkan Indonesia
Syamsuri Firdaus, juara I tilawah Al-Qur’an pada MTQ Internasional ke-7 yang berlangsung di Istanbul, Turki, tiba di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Senin, 27 Mei 2019. Kedatangan Syamsuri bersama delegasi Indonesia ini disambut Tim Kementerian Agama.
“Alhamdulillah, delegasi Indonesia dari Turki sudah tiba di Bandara Soetta dan disambut Pejabat Direktorat Penerangan Islam (Penais), Ditjen Bimas Islam, Kementerian Agama,” terang Direktur Penais Juraidi di Jakarta, Selasa (28/05/2019).
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang sedang berada di Arab Saudi dalam rangka mengecek persiapan akhir penyelenggaraan ibadah haji tahun 1440/2019, kata Juraidi, juga menyampaikan tahniah, ucapan selamat untuk delegasi Indonesia, khususnya Syamsuri Firdaus yang menjadi Juara I pada MTQ Internasional di Istanbul.
“Satu lagi prestasi anak bangsa di bawah binaan Kementerian Agama yang mengharumkan nama bangsa di forum internasional,” tutur Juraidi mengutip pesan Menag.
Dijelaskan Juraidi, Indonesia mengirim dua delegasi ke Turki. Selain Syamsuri Firdaus (NTB) pada untuk cabang tilawah, ada M Rif’at Al Banna (Jabar) yang ikut di cabang tahfizh Al-Qur’an. Delegasi ini diketuai oleh Ali Sibromalisi dari Direktorat Penais.
Selain tim Dit Penais, delegasi Indonesia juga disambut keluarga masing-masing.
“Syamsuri saat ini masih di Jakarta karena hari ini akan mengikuti ujian sebagai mahasiswa UI jurusan Sastra Arab semester IV. Tanggal 2 Juni 2019 baru kembali ke Bima, NTB,” ujar Juraidi lansir Kemenag.
MTQ Internasional ke-7 di Turki diselengarakan dari 20 – 25 Mei 2019 di Masjid Agung Camlica, Istanbul. Penghargaan untuk Syamsuri diserahkan langsung oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
Ikut menyaksikan, para undangan Kementerian Agama Turki, wakil Konsulat Jenderal negara sahabat termasuk KJRI Istanbul yang diwakili PF Pensosbud, Iwan Wijaya M, serta Ali Sibromalisi selaku pendamping.
Selain kepada Syamsuri, penghargaan juga diberikan kepada juara II asal Nigeria dan juara III dari Qatar. MTQ internasional ke-7 di Istanbul diikuti puluhan peserta dari 68 negara, Timur Tengah dan Eropa.
“Syamsuri terpilih sebagai wakil Indonesia pada MTQ Internasional di Turki setelah sebelumnya menjadi juara II Kategori Remaja pada MTQ Nasional tahun 2018 di Medan. Saat itu, Syamsuri menjadi utusan dari Provinsi NTB,” terang Juraidi.
“Sedang M. Rif’at Al Banna, sebelumnya adalah Juara II cabang tahfizh 30 Juz pada MTQ Nasional tahun 2018 di Medan Sumut. Dia utusan Jawa Barat,” sambungnya.
Juraidi menambahkan, selain Syamsuri, sebelumnya sejumlah prestasi internasional juga diraih qari/qariah Indonesia sepanjang 2019, antara lain: juara I qari di Iran, juara II qari di Kuwait, juara II qariah di Malaysia, juara II Hafizh, dan Juara III Hafizhah di Brunei, dan juara I qari di Bahrain.
“Indonesia tahun ini belum bisa menyelenggarakan event MTQ tingkat Internasional. Semoga itu bisa di tahun depan,” harapnya. (sumber: hidayatullah)
Indeks Kabar
- 'Dana Investasi Haji ke Infrastruktur Harus Syariah'
- Kakak Michael Jackson Berbagi Pengalaman Setelah Peluk Islam
- Menimbang Prostitusi Daring Masuk RKUHP
- Negara-negara Eropa yang Membolehkan Perkawinan Homo
- KH Ma’ruf: Aliran Kepercayaan Tak Perlu Dicantumkan di KTP
- Buat Petisi, Persis Tuntut Cabut Nobel Perdamaian Aung San Suu Kyi
- Parlemen Yunani Setuju ‘Hukum Islam’ sebagai Alternatif bagi Minoritas Muslim
- Ribuan Pekerja Asing Kuwait Masuk Islam
- MUI: Penghina Gubernur NTB Harus Diberikan Lagi Penataran Pancasila
- Mantan Pendeta: Murtadnya Seseorang karena tak Peduli Agamanya
-
Indeks Terbaru
- Ucapan Islami Ini Membuka Mata Hati Mualaf Ismael Lea South untuk Masuk Islam
- Pelaku Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan Berseragam Polisi
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Kemenlu Rusia Kutuk Swedia Izinkan Politikus Denmark Bakar Alquran di Stockholm
- Trudi Best Jadi Mualaf karena Takjub Lihat Muslim Melakukan Sesuatu karena Allah
- Hidayah adalah Misteri, Dunia Clubbing Pintu Masuk Mualaf Ameena Bersyahadat
- Eks Marinir yang Berniat Mengebom Masjid Tak Kuasa Bendung Hidayah, Ia pun Bersyahadat
- Pemerintah Afghanistan Tak Pernah Larang Pendidikan untuk Perempuan
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Jenazah Tertukar, RS di Jerman Justru Kremasi Muslim
Leave a Reply