Klub Newcastle Bikin Mushalla di Stadion St James Park

Siapa tak kenal dengan Liga Premier Inggris yang terkenal itu. Sebuah liga sepakbola dari daratan Eropa yang paling atraktif, menghamburkan jutaan Euro, dan masih banyak lagi fenomena menarik dari bisnis si kulit bundar di sana.

Di Liga Premier ini pulalah terdapat banyak pesepakbola muslim yang menjadi pilar di klubnya masing-masing. Negara terbesar penyumbang muslim salah satunya Prancis kemudian dari daratan Afrika atau imigran Afrika yang sudah menjadi warga negara Eropa. Kehadiran mereka begitu dinanti dan ditunggu para bola mania. Karena mereka bukan saja pelengkap tim melainkan menjadi pemain kunci kemenangan timnya. Salah satu contoh, pemain sepak bola muslim yang menjadi kunci kemenangan Manchester City, Edin Dzeko. Pemain dari daratan Balkan inilah yang turut menjebol gawang Queens Park Ranger hingga membuat klub kaya raya milik Sheikh Mansoour ini juara Liga Inggris setelah 44 tahun!

Dari sekian banyak pesepak bola muslim, klub New Castle menyumbang pemain muslim terbanyak. Hebatnya lagi, di klub tersebut, kehadiran mereka sangat dihargai oleh manajemen klub. Para pemain dari agama lain justru sangat toleran dalam menghargai ibadah bagi para pesepak bola muslim tersebut.

Toleransi beragama kepada pesepak bola muslim itu tidak hanya di lisan saja. Manajemen klub terkenal yang sempat dibela oleh salah seorang penyerang terbaik Inggris, Alan Shearer itu berniat membangun mushala.

Pelatih Newscatle Alan Pardew mengatakan bahwa dia sudah berdiskusi dengan sekretaris klub Lee Charnley tentang rencana pembangunan mushalla di stadion mereka St James Park. Pembangunan mushalla itu akan segera dilakukan, tujuannya adalah untuk menghormati pemain muslim yang bermain di klub mereka seperti Demba Ba, Hatem Ben Arfa, Papis Cisse, dan yang lainnya.

Lebih jauh Pardew menjelaskan, “Saya pikir ini penting. Kami melihat para pemain dan latar belakang agama mereka. Agama memainkan peranan penting bagi sejumlah pemain kami. Anda harus menghargai kalau beberapa pemain memiliki agama yang berbeda. Kita butuh fasilitas berbeda bagi mereka!”

Selain demi memudahkan pemain beragama Islam beribadah, pendirian mushalla di Stadion dianggap Pardew akan punya dampak positif bagi mental para pemain muslim.  Cinta mereka terhadap klub tentu akan meningkat dan akan berimbas sangat baik di lapangan.

Demba Ba  salah satu pemain muslim Newcastle  beragama muslim yang bila membuat gol selalu melakukan selebrasi dengan sujud syukur di lapangan, mengatakan sangat bersyukur dengan rencana klubnya tersebut.

Bagi pemain muslim hidup di tengah-tengah industri sepakbola terbesar di dunia tentu banyak akan godaan, seorang pesepakbola muslim di Eropa diuji ketetapan hatinya untuk tetap hidup sesuai dengan ajaran Islam, dan jika mereka berhasil hal itu menjadi kunci rahasia penampilan mereka.

Pesepakbola muslim  di Inggris jarang kehidupan pribadinya bermasalah. Permainan mereka cenderung stabil serta emosi di lapangan senantiasa terjaga. Banyak pesepakbola muslim yang konsisten dengan Islam mengaku menemukan ketenangan dalam hidup, sumber kekuatan, dan kedamaian dalam Islam. Sebutlah di antaranya Samir Nasri, Frederic Kanoute, Robin van Persie, Kolo Toure, Yaya Toure, dan lain sebagainya jarang terdengar masalah dalam kehidupan pribadi mereka.

Penghargaan terhadap pemain muslim dewasa ini memang semakin meningkat di Liga Inggris. Sponsor utama Liga Premier Inggris, Barclays dilaporkan tengah membicarakan  penghapusan sampanye di akhir laga demi menghormati para pemain muslim. Semoga penerimaan negara Barat atas identitas muslim semakin hari semakin membaik. (w-islam.com/berbagai sumber)

 


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>