KPI Tegur Empat Stasiun TV Terkait Acara Ramadhan
Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) melayangkan surat teguran kepada empat stasiun televisi, yakni Trans 7, ANTV, RCTI, dan Trans TV yang menayangkan program buka dan sahur Ramadhan.
“Empat program tersebut, yakni Sahur OVJ (Trans 7), Sahur Pesbukers (ANTV), Hafidz Indonesia (RCTI), dan Yuk Kita Sahur (Trans TV),” ujar Komisioner KPI Nina Armando di Jakarta, Kamis (18/07/2013).
Empat tayangan tersebut adalah tayangan komedi yang tayang pada buka dan sahur. Pelanggaran yang dilakukan, seperti pelecehan orang, baik bentuk fisik, pekerjaan, maupun gender.
KempatĀ stasiun televisi itu dinilai melanggar norma kesopanan yang tidak layak ditampilkan dan melanggar UU perlindungan anak.
“Melanggar UU perlindungan anak, karena kategori tayangan tersebut R atau Remaja, namun isi tayangannya tidak sesuai dengan kategorinya. Bahkan banyak yang tidak pantas ditonton anak-anak,” katanya, dilansir Banjarmasin Post.
Ia menjelaskan, pelanggaran tersebut adalah pola berulang yang dilakukan stasiun TV setiap tahunnya.
“Pada tayangan Sahurnya Pesbukers, salah satu pelawaknya yang juga anggota DPR justru melanggar dengan melecehkan fisik orang lain,” katanya.
KPI sendiri sudah melayangkan surat teguran kepada empat stasiun TV tersebut. Disinggung apakah pelawak atau pengisi acara bertanggung jawab, Nina mengatakan yang bertanggung jawab adalah stasiun TV.
“Kami berharap pelanggaran yang dilakukan semakin berkurang,” harap dia. (sumber: hidayatullah.com19/7/2013)
Indeks Kabar
- Parlemen India Sahkan RUU Kewarganegaraan anti-Muslim India
- MUI Kecam Kezaliman di Myanmar, Mesir, Nigeria, dan Afrika Tengah
- Pelaku Penembakan Kantor MUI Tewas, Sebelumnya Incar Ketua Umum dan Mengaku Nabi
- Sekolah Katolik Ini Pertahankan Ruang Ibadah untuk Siswa Muslim
- Konsekuensi Muslim Ucapkan 'Selamat Natal' Menurut UAS
- Reaksi Keras Pakistan atas Penerbitan Ulang Kartun Nabi
- Mufti Menk Diharamkan Memasuki Singapura
- Saksi Ahli Sidang Ahok Nyatakan Non-Muslim Dilarang Tafsirkan Alquran
- Bekas Bioskop Bawah Tanah di London akan Dibangun Masjid
- MUI Apresiasi Perda Larangan Mushala di Basement
-
Indeks Terbaru
- OKI Adakan Pertemuan Darurat Membahas Sudan, Militer Setuju Gencatan Senjata Seminggu
- Yusuf Masuk Islam Setelah Temukan Alquran di Stadion Old Trafford
- Pelaku Penembakan Kantor MUI Tewas, Sebelumnya Incar Ketua Umum dan Mengaku Nabi
- Viral Video Protes Suara Bising di Masjid, Kakek Australia Ini Malah Masuk Islam
- Pelaku Penembakan Kantor MUI Tewas, Sebelumnya Incar Ketua Umum dan Mengaku Nabi
- Mualaf Fano, Dulu Benci dan Caci Maki Adzan Tapi Kini Malah Merindukan Kemerduannya
- Kantor MUI Ditembak, Sejumlah Staf Jadi Korban
- Terpikat Makna 2 Surat Alquran, Mualaf Nathalia: Saya Temukan Konsistensi dalam Islam
- Sebut Homo itu Haram, Seorang Bocah Muslim Dijemput Paksa Polisi
- Adzan Pikat Tiktoker Filipina Hingga Akhirnya Ucap Dua Kalimat Syahadat
Leave a Reply