Wali Kota Paris Tolak Gym Khusus Muslimah
Pihak yang kontra terhadap gym tersebut menilainya sebagai hal yang berlebihan. “Wali kota berkata pada saya, dia tak ingin ada perempuan bercadar. Anda fundamentalis,” ungkap manager gym, Nadia El Gendouli, kepada Reuters seperti dilansir Onislam.net, Senin (7/9).
The Orty Gym, demikian nama gym tersebut, dibuka bukan lalu. Bangunan gym tak terlalu besar hanya seluas 200 meter persegi. Seluruh interior dan eksteriornya memang bernuansa perempuan. Wajar, karena gym ini dikhususkan kepada Muslimah.
“Sebenarnya penolakan terhadap gym ini sudah berlangsung enam bulan sebelum diresmikan,” ungkap El Gendouli. Bagi Raoult, gym ini merupakan rentan memicu gangguan keamanan. Ini jelas mempengaruhi usahanya untuk terpilih kembali. Apalagi, ia seorang merupakan pendukung Front Nasional Anti-imigran.
“Ketika wali kota melihat saya berjanggut, ia terkejut. Walikota itu bilang apakah Anda akan menempatkan Muslimah berjilbab di depan resepsionis juga,” kata Lynda Ellabou, istri El Gendouli.
Ketika dikonfirmasi, Raoult membantahnya. Ia menolak pernyataan pemilik gym. “Saya katakan fundamentalis, itu bohong,” katanya. “Yang bisa saya katakan, apakah itu orang Yahudi, Katolik, Arab, semua sama. Jika menurut hukum tidak sesuai maka apa pun itu harus ditutup. Komunitas Muslim harus menghormati hukum,” kata Raoult.
Yang menarik, aparat keamanan setempat memastikan keberadaan gym telah memenuhi standar keselamatan. Ini artinya, kekhawatiran keberadaan gym akan memicu ketegangan sama sekali keliru. Tidak semua warga Paris menolak keberadaan gym tersebut. Sebagian ada yang mendukung.(sumber: ROL/7/10/2013)
Indeks Kabar
- Negara Wajib Biayai Sertifikasi Halal, Ini Alasannya
- 'Ucapan Assalamualaikum Dapat Pahala, Salam Pancasila tidak'
- Masjid di Yerusalem Timur Jadi Sasaran Vandalisme
- Karena Beragama Islam, Hakim Perempuan Amerika Ini Diancam Akan Dibunuh
- UI Sebut Ikatan Nasionalisme Mulai Memudar
- Saksi Ahli Sidang Ahok Nyatakan Non-Muslim Dilarang Tafsirkan Alquran
- Pelajaran Agama dan Bahasa Turki Dikurangi, Siswa Yunani Lakukan Boikot
- Jumlah Mualaf Majelis Az-Zikra Capai 665 Orang
- Hamza Yusuf Tuai Kritik karena Dukung Normalisasi UEA-Israel
- Di Aceh, Fashion Show dengan Model Bercelana Pendek dan Tank Top Dibubarkan
-
Indeks Terbaru
- Aktor dan Model Belanda Donny Roelvink Masuk Islam
- Lebih dari 16.000 Madrasah di Uttar Pradesh India Ditutup
- Selamat Idul Fitri 1445 H, Mohon Maaf Lahir-Batin
- Baznas Tolak Bantuan Palestina dari McDonald’s Indonesia
- Malam Lailatul Qadar, Malaikat Berhamburan ke Bumi
- Puasa Ramadhan Menghapus Dosa
- Paksa Muslimah Lepas Hijab saat Mugshot, Kepolisian New York Ganti Rugi Rp 278 Miliar
- Dari Martina Menjadi Maryam, Mualaf Jerman Bersyahadat di Dubai
- Al Shifa, Rumah Sakit Terbesar di Gaza Dihabisi Militer Zionis
- Tiga Macam Mukjizat Alquran
Leave a Reply