Merayakan Tahun Baru Tanpa Meninggalkan Ajaran Islam
Tahun baru Masehi segera berganti dari 2013 menjadi 2014. Perayaan dan sambutan pada tahun baru ini selalu dirayakan dengan suka cita. Sambutan dengan pesta kembang api, pentas musik, dan pesta joget lainnya tampak di berbagai kota dan daerah.
Namun, dalam beberapa tahun terakhir muncul kesadaran dari sebagian umat Islam yang tak ingin “larut” dalam perayaan tahun baru yang menjurus pada gaya hidup hedonisme (mengutamakan dunia). Mereka mencoba mencari alternatif menyambut tahun baru dengan budaya baru, yakni mengadakan acara semacam tabligh akbar, dzikir massal, dan shalat malam berjamaah.
Situasi yang kental dengan nuansa spiritual tersebut dapat disaksikan di sejumlah masjid-masjid jami pada malam pergantian tahun baru Masehi. Mereka tak ingin terjebak dalam perayaan yang memboroskan harta dan larut dalam kehidupan gemerlap dunia.
Terlepas dari cara merayakan tahun baru tersebut, ajaran Islam senantiasa menandaskan untuk tidak menduakan, apalagi melupakan Allah SWT dalam setiap aktivitasnya. Jika perayaan tersebut dilakukan dengan menghadirkan minuman keras atau menjurus pada perbuatan maksiat, tentu bertentangan dengan ajaran Islam.
Karena itu, merayakan tahun baru mesti dengan bijak dan tak melupakan prinsip Islam sebagaimana yang kita anut. (w-islam.com)
Indeks Kabar
- Muslim AS Kerahkan Petugas Bersenjata Amankan Masjid
- Awal Ramadhan Diprediksi Jatuh pada 27 Mei
- Mahasiswi Kedokteran Saudi Jadi Korban Penikaman di New Jersey
- Rujuk Fatah-Hamas Disambut Baik, Penjajah Israel Meradang
- Nasional Aliansi Anti Komunis Aksi Tolak RUU HIP di DPR
- Muslim Gugat Anggota Parlemen Prancis Terkait Shalat di Jalan
- 21 Tokoh Berbagai Elemen Indonesia Kecam Yahudisasi Al-Quds
- Muslim Bosnia Jadi Korban Kekerasan
- Ini Pernyataan Tokoh Islam Terhadap Meningkatnya Penistaan Al Aqsha
- Gelorakan Industri Produk Halal, HLC Selenggarakan International Halal Expo
-
Indeks Terbaru
- OKI Adakan Pertemuan Darurat Membahas Sudan, Militer Setuju Gencatan Senjata Seminggu
- Yusuf Masuk Islam Setelah Temukan Alquran di Stadion Old Trafford
- Pelaku Penembakan Kantor MUI Tewas, Sebelumnya Incar Ketua Umum dan Mengaku Nabi
- Viral Video Protes Suara Bising di Masjid, Kakek Australia Ini Malah Masuk Islam
- Pelaku Penembakan Kantor MUI Tewas, Sebelumnya Incar Ketua Umum dan Mengaku Nabi
- Mualaf Fano, Dulu Benci dan Caci Maki Adzan Tapi Kini Malah Merindukan Kemerduannya
- Kantor MUI Ditembak, Sejumlah Staf Jadi Korban
- Terpikat Makna 2 Surat Alquran, Mualaf Nathalia: Saya Temukan Konsistensi dalam Islam
- Sebut Homo itu Haram, Seorang Bocah Muslim Dijemput Paksa Polisi
- Adzan Pikat Tiktoker Filipina Hingga Akhirnya Ucap Dua Kalimat Syahadat
Leave a Reply