Septic Tank Jadi Kuburan Massal Anak, Gereja Katolik Irlandia Dihujani Kecaman
Gereja Katolik Roma Irlandia kembali mendapatkan kecaman baru, menyusul ditemukannya catatan mengenai kematian 796 anak yang diyakini dikubur secara massal dalam septic tank di samping bangunan bekas panti khusus anak yang lahir di luar ikatan pernikahan dan dibuang ibunya.
Seorang peneliti bernama Catherine Corless mengatakan catatan yang ditemukannya menunjuk pada sebuah panti yang dikelola oleh biarawati Katolik di Tuam, County Galway, di mana bekas lubang pembuangan tinja (septic tank) menjadi tempat peristirahatan terakhir sebagian besar –jika bukan seluruhnya– anak-anak panti tersebut.
Para pemimpin gereja di Galway, wilayah barat Irlandia, mengaku tidak tahu berapa banyak anak yang meninggal dan dikubur di sana. Mereka mengatakan akan mendukung upaya pencarian kuburan massal tersebut, yang menurut catatan menjadi tempat pembuangan 796 mayat anak, lansir Associated Press (3/6/2014).
Catatan kematian di Galway menunjukkan, anak-anak itu kebanyakan adalah bayi dan balita. Mereka meninggal karena penyakit di panti yang beroperasi selama 35 tahun dari 1926 hingga 1961 tersebut.
Bangunan itu, yang sebelumnya merupakan bengkel kerja orang-orang dewasa tunawisma, sudah dirobohkan puluhan tahun silam untuk dijadikan lokasi perumahan.
Hasil inspeksi pemerintah setempat tahun 1944 menunjukkan, di panti Tuam itu pernah terjadi masalah kekurangan gizi pada 271 anak dan 61 ibu yang tidak menikah. Catatan kematian menyebutkan, mereka meninggal karena sakit, cacat tubuh dan juga kelahiran prematur.
Penduduk lansia di daerah itu ingat, anak-anak panti dulu disekolahkan di sekolah lokal, tetapi dipisahkan dari murid-murid lainnya, sampai mereka diadopsi atau pada usia 7-8 tahun dimasukkan ke industrial school (sekarang di Irlandia resminya bernama Children Detention School, sekolah tahanan anak, di mana anak diperkerjakan tanpa dibayar dan kerap diperlakukan buruk) yang dikelola gereja.
Berdasarkan ajaran Katolik, anak-anak yang lahir di luar ikatan pernikahan tidak boleh dibaptis dan apabila meninggal tidak dimakamkan sesuai aturan Kristen.
Penduduk Tuam pernah menemukan sisa tulang belulang pada tahun 1975 ketika semen penutup bekas lubang septic tank hancur.
Sebelum Corless melakukan penelitian tahun ini, penduduk meyakini tulang-tulang itu berasal dari korban kelaparan besar di pertengahan abad ke-19 yang ketika itu mengurangi jumlah populasi Irlandia barat.
Sampai saat ini Irlandia sudah menerbitkan empat laporan utama mengenai tindak kekerasan terhadap anak yang ditutup-tutupi Gereja Katolik, termasuk penganiayaan anak yang terjadi di industrial school yang dikelola gereja, yang sejak tahun 1990an dihapus. (sumber: hidayatullah.com/4/6/2014)
Naskah Terkait Sebelumnya :
- Komite PBB Akan Periksa Pejabat Vatikan Atas Kekerasan Seksual Anak
- Parlemen Australia Merekomendasikan Pelecehan Seks Anak di Gereja Katolik Merupakan
- Paus Rahasiakan Survei tentang Etika Seks Katolik
- Puluhan Mayat Muslim Afrika Tengah Dikubur di Septic Tank
- Vatikan Bentuk Komisi Perlindungan Anak dari Kejahatan Seksual di Gereja
Indeks Kabar
- KPI Terima 2000 Email Aduan terkait Film King Suleiman
- Majelis Ulama Indonesia Luncurkan TV-MUI
- Serangan Rusia ke Suriah, Umat Islam Dunia Harus Bersatu
- Kementerian Haji Saudi Optimistis Masjidil Haram Akan Dibuka Kembali
- Generasi Rohingya Terancam tanpa Pendidikan
- Muslim Cina Pakai Jilbab di-Bully Netizen
- Usai Berdakwah, KH. Ali Mustafa Yaqub Hembuskan Nafas Terakhir
- Aktor Kawakan Bollywood Naik Haji
- Somalia Larang Perayaan Natal dan Tahun Baru Masehi
- 52 Persen Warga Jerman Sebut Islam Bukan Bagian dari Negaranya
-
Indeks Terbaru
- Kemenlu Rusia Kutuk Swedia Izinkan Politikus Denmark Bakar Alquran di Stockholm
- Trudi Best Jadi Mualaf karena Takjub Lihat Muslim Melakukan Sesuatu karena Allah
- Hidayah adalah Misteri, Dunia Clubbing Pintu Masuk Mualaf Ameena Bersyahadat
- Eks Marinir yang Berniat Mengebom Masjid Tak Kuasa Bendung Hidayah, Ia pun Bersyahadat
- Pemerintah Afghanistan Tak Pernah Larang Pendidikan untuk Perempuan
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Jenazah Tertukar, RS di Jerman Justru Kremasi Muslim
- Pernah Benci Islam hingga Pukul Seorang Muslim, Mualaf Eduardo Akhirnya Bersyahadat
- Dulu Anggap Islam Agama Alien, Ini yang Yakinkan Mualaf Chris Skellorn Malah Bersyahadat
- Marine El Himer, Sang Model Prancis yang Masuk Islam
Leave a Reply