Menag Buka MQK V Jambi
Jambi (Pinmas) —- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin secara resmi membuka Musabaqah Qiraatul Kutub (MQK) V Jambi di Lapangan Pondok Pesantren As’ad, Olak Kemang, Danau Teluk, Kota Jambi, Provinsi Jambi, Rabu (3/9). Sebelumnya, Menag menyaksikan kemeriahan rangkaian upacara pembukaan MQK berupa pertunjukan tarian daerah dan drumband santri Pesantren As’ad bersama ribuan peserta dan masyarakat Jambi.
Dalam sambutannya, Menag menyampaikan kebanggaannya bisa hadir dan membuka acara MQK V di Jambi ini. Menurutnya, sebagai sesama santri, dirinya merasa alumni pondok pesantren sekarang, tidak dapat dipandang sebelah mata. Tidak bisa dipungkiri kalau sekarang sudah banyak alumni yang telah menjadi orang besar, pejabat di pemerintahan, bahkan menjadi seorang presiden.
“Pendidikan di pesantren merupakan pendidikan yang tidak lapuk oleh gerusan zaman, pesntren selalu update dengan perkembangan,” kata Menag.
Tampak hadir dalam acara pembukaan, Gubernur Jambi Hasan Basri Agus, Pgs Dirjen Pendis yang juga Sekjen Kemenag Nur Syam, Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Ace Saefuddin, para Kakanwil se Indonesia, dan pegawai-pegawai Kemenag se Jambi.
“Banyak sudah perubahan yang ditorehkan pondok pesantren, itu tidak hanya dalam dunia pendidikan keislaman saja, namun pesantren selalu berada dalam garis terdepan dalam membentengi rongrongan ideologi bangsa lain,” tambahnya.
Terkait munculnya kasus Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS), Menag menegaskan bahwa Kementerian Agama terus berkomitmen mendukung dan mengoptimalkan peran pesantren dalam memperkokoh ideologi bangsa yang mengayomi seluruh masyarakatnya dan membentengi mereka dari bahaya ideologi transnasional.
Menag yakin, MQK tidak hanya sekedar ajang perlombaan (musabaqoh), namun juga dapat meneguhkan identitas ajaran islam sebagai rahmatan lil alamin, senantiasa menghargai keragaman, mengayomi dan bermanfaat bagi sesama.
“Selain itu, MQK kiranya menjadi salah satu manivesto kontribusi pesantren dalam memperteguh ideologi bangsa dan demi terbinanya persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegas Menag.
Selaku Menag, Lukman Hakim Saifuddin mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Gubernur Jambi, pimpinan ponpes As’ad yang telah bersedia menjadi tuan rumah MQK. “Selamat berlomba kepada seluruh peserta, berlombalah dengan sportif, berikan penampilan yang terbaik,” tutup Menag. (sumber: kemenag.go.id/3/9/2014)
Indeks Kabar
- Aksi Ekstremis Buddha Tolak Kartu Identitas Kewarganegaraan Etnis Rohingya
- Materi Khutbah Jumat Masih Batas Wajar
- Israel Mulai Bangun Penghalang Laut di Sepanjang Perbatasan Laut Gaza
- Penindakan Pemalsuan Label Halal Wewenang BPOM
- Sudah Sejauh Mana Engkau Mengenal Allah Subhanahu Wata’ala?
- Diduga Salahgunakan Sumbangan Kaum Miskin, Kardinal Vatikan Mundur
- Dua Pemuda Amerika Merasa Sangat Bersalah Telah Membakar Alquran
- Parlemen India Sahkan RUU Kewarganegaraan anti-Muslim India
- Adab Bersin dalam Islam
- Erdogan: Menyerang Isis Hanya Kedok, Rusia Bantai Rakyat Suriah
-
Indeks Terbaru
- OKI Adakan Pertemuan Darurat Membahas Sudan, Militer Setuju Gencatan Senjata Seminggu
- Yusuf Masuk Islam Setelah Temukan Alquran di Stadion Old Trafford
- Pelaku Penembakan Kantor MUI Tewas, Sebelumnya Incar Ketua Umum dan Mengaku Nabi
- Viral Video Protes Suara Bising di Masjid, Kakek Australia Ini Malah Masuk Islam
- Pelaku Penembakan Kantor MUI Tewas, Sebelumnya Incar Ketua Umum dan Mengaku Nabi
- Mualaf Fano, Dulu Benci dan Caci Maki Adzan Tapi Kini Malah Merindukan Kemerduannya
- Kantor MUI Ditembak, Sejumlah Staf Jadi Korban
- Terpikat Makna 2 Surat Alquran, Mualaf Nathalia: Saya Temukan Konsistensi dalam Islam
- Sebut Homo itu Haram, Seorang Bocah Muslim Dijemput Paksa Polisi
- Adzan Pikat Tiktoker Filipina Hingga Akhirnya Ucap Dua Kalimat Syahadat
Leave a Reply