Universitas Andalas Terima Mahasiswa Khusus Penghafal Al-Quran
Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat, tahun ini menerima mahasiswa baru secara khusus untuk hafizh atau penghafal Al-Qur’an.
“Para mahasiswa baru ini tetap terjaring lewat Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) namun salah satu kriterianya mampu menghafal ayat Al-Quran minimal 5 juz,” kata Rektor Unand Werry Darta Taifur di Padang dikutip dari Antara, Jum’at.
Dia menyebutkan untuk SNMPTN tahun ini Unand menjaring 19 mahasiswa penghafal Alquran, terdiri dari dua orang dari Pulau Jawa, satu dari Medan dan 16 orang dari Sumatera Barat.
Sebagian besar dari mereka hafal lebih dari 5 juz Al-Quran, dan salah satunya mampu menghafal seluruh 30 juz Alquran.
Mereka tersebar di 15 fakultas di Unand. “Para mahasiswa ini mengalami proses seleksi yang berbeda dari peserta SNMPTN lain yang masuk Unand,” kata Werry.
Dia mengungkapkan seleksi utama adalah pembacaan ayat Al-Quran di luar teks, namun rekam jejak prestasi di sekolah tetap menjadi acuan masuk Unand.
“Alasan memasukkan secara khusus mahasiswa penghafal Al-Quran ini karena dinilai memiliki kecerdasan dan kepintaran sehingga berpeluang untuk berprestasi,” kata Werry.
Hal ini terbukti pada saat Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat mahasiswa beberapa waktu lalu, sebagian besar peserta adalah mahasiswa yang juga berprestasi akademik tinggi.
Dia meyakini langkah Unand ini tepat. “Tinggal saja upaya dari kampus untuk memoles para mahasiswa tersebut untuk dapat berprestasi lebih lagi,” ujar dia. (sumber: hidayatullah)
Naskah Terkait Sebelumnya :
Indeks Kabar
- Generasi Rohingya Terancam tanpa Pendidikan
- KH Ma’ruf Amin: Bermasalah, Keputusan MK Soal Penghayat Kepercayaan
- Untuk Lawan Stigma Buruk pada Islam, Muslim Australia Dirikan Stasiun Televisi
- Palestina Akan Seret Israel ke Mahkamah Internasional
- Mahasiswa Untag Surabaya Ciptakan Aplikasi Pencari Masjid
- Bus Anti-Islam Masih Beredar di Washington
- Protes Massal Penodaan Al-Quran di Mauritania
- Kemenag Kembali Gelar Halaqah Ulama ASEAN 2017
- Inilah Awal Mula Merebaknya Gereja Ilegal di Aceh Singkil
- Jumlah Mualaf di Masjid Lautze Meningkat
-
Indeks Terbaru
- Jerman Kritik Netanyahu Terkait Peta Timur Tengah tanpa Palestina
- Heboh Xi Jinping Buat Al-Quran Versi China, Seperti Apa?
- Seorang Ibu Tunaikan Nazar Jalan Kaki Lamongan – Tuban setelah Anaknya Tuntas Hafal Al-Quran
- Menemukan Kedamaian Dalam Islam
- Dahulu Anti-Islam, Politikus Belanda Ini Temukan Hidayah
- Masjid di Siprus Yunani Diserang Bom Molotov Disertai Vandalisme: Islam tidak Diterima
- 24 Jam Sebelum Meninggal, Anthony Jadi Mualaf
- Pengadilan Turki Perintahkan Tangkap Rasmus Paludan, Pembakar Al-Quran di Swedia
- Georgette Lepaulle Bersyahadat di Usia Tua
- Uni Eropa Tegaskan Pembakaran Alquran tidak Memiliki Tempat di Eropa
Leave a Reply