Hijrah Pertama ke Negeri Habasyah

Rasulullah SAW sangat sedih mendapati para pemeluk Islam yang diteror dengan berbagai macam cara dan juga siksaan fisik. Sebagian para pengikut beliau yang mendapat perlakuan kasar hingga siksaan tersebut memang berasal dari orang-orang yang tak memiliki perlindungan tokoh-tokoh yang berpengaruh.

Rasulullah SAW sendiri sebenarnya juga mendapat teror mental dan upaya pembunuhan. Namun, dikarenakan kedudukannya di sisi Allah SWT dan perlindungan dari pamannya yang cukup disegani di kalangan kafir Qureisy, beliau bisa selamat.

Hanya saja, ketika beliau sambil lewat mendapati pengikutnya yang sedang diintimidasi oleh orang-orang kafir, hingga pada saat memuncak beliau berkata, “Tidakkah sebaiknya kamu sekalian pergi ke negeri Habasyah? Sesungguhnya di sana ada seorang raja, yang tidak ada seorang pun teraniaya di sisinya. Tinggallah di negeri itu, sehingga Allah memberi kemudahan dan jalan keluar dari apa yang kalian alami saat ini.”

Habasyah adalah sebuah wilayah otonom yang saat itu dipimpin oleh Raja Najasyi yang bernama Ashhamah bin Abjar. Mayoritas penduduknya masih taat pada ajaran Isa Al-Masih, yakni Nasrani Nasthuriyah.

Mendengar ucapan Rasulullah tersebut membuat sebagian sahabat secara diam-diam dan sembunyi-sembunyi berangkat ke negeri Habasyah pada tahun ke-5 Kenabian atau sekira 615 M.

Mereka yang berangkat gelombang pertama itu berjumlah 12 orang lelaki dan 4 perempuan. Beruntung, berkat pertolongan Allah SWT, mereka berpapasan dengan para pedagang yang membawa dua buah kapal dan mengantarkan mereka ke Habasyah.

Rupanya keberangkatan mereka terendus juga oleh kaum Qureisy yang berusaha mengejar mereka hingga ke pantai. Saat kafir Qureisy tiba di pantai mereka sudah berangkat ke Habasyah. (w-islam. sumber: Sirah Nabawiyah, Prof. Muhammad Ridha, dan berbagai sumber)


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>