Supermarket Terbesar Kedua di Austria Stop Jual Daging Halal
Jaringan supermarket terbesar kedua di Austria, SPAR menghentikan penjualan daging halal menyusul meningkatnya sentimen Islamofobia di media sosial.
“Karena tuduhan dan diskusi panas, SPAR mengakhiri penjualan daging halal di Wina,” kata perusahaan SPAR dalam sebuah pernyataan akhir pekan ini.
SPAR sendiri diketahui mulai menjual dua produk daging halal di 20 supermarket di daerah Wina dengan populasi Muslim yang cukup besar.
Namun tak lama pasca penjualan daging halal, halaman resmi Facebook SPAR kebanjiran komentar dan kritik negatif. AFP mengabarkan, sejumlah komentar negatif tersebut dikaitkan dengan Islamofobia karena cenderung menyerang Islam, imigrasi dan multikulturalisme.
Dengan mempertimbangkan respon negatif tersebutm SPAR pun akhirnye menghentikan penjualan daging halal.
“Kami tidak senang. Tapi tampaknya saat ini bukan waktu yang matang bagi Austria untuk sesuatu seperti ini (penjualan daging halal),” ujar juru bicara SPAR.(sumer: beramuslim/RMOL)
Indeks Kabar
- Ahok Diperiksa Selama Sembilan Jam
- Garuda Akan Terbangkan 83.144 Calon Haji
- Pastor Australia: ISIS Wajah Islam Sebenarnya
- Menteri Agama RI: “Kesetaraan Gender Harus Sesuai Islam, Bukan Barat
- Musa Juara 3 Pada Hifzil Quran Internasional Meski Jadi Peserta Paling Kecil
- Terpidana Narkoba Dibela, MUI: Itu Sangat tidak Berkeadilan
- Solidaritas Untuk Palestina, Aljazair Larang Filmnya Ikut Dalam Festival Film Di Israel
- Makkah, Kota Tertua Dunia
- Amien Rais: Terhadap Pemimpin Dzalim, Kita Lawan!
- Gerhana Bulan, Anjuran Shalat Sunnah
-
Indeks Terbaru
- Jerman Kritik Netanyahu Terkait Peta Timur Tengah tanpa Palestina
- Heboh Xi Jinping Buat Al-Quran Versi China, Seperti Apa?
- Seorang Ibu Tunaikan Nazar Jalan Kaki Lamongan – Tuban setelah Anaknya Tuntas Hafal Al-Quran
- Menemukan Kedamaian Dalam Islam
- Dahulu Anti-Islam, Politikus Belanda Ini Temukan Hidayah
- Masjid di Siprus Yunani Diserang Bom Molotov Disertai Vandalisme: Islam tidak Diterima
- 24 Jam Sebelum Meninggal, Anthony Jadi Mualaf
- Pengadilan Turki Perintahkan Tangkap Rasmus Paludan, Pembakar Al-Quran di Swedia
- Georgette Lepaulle Bersyahadat di Usia Tua
- Uni Eropa Tegaskan Pembakaran Alquran tidak Memiliki Tempat di Eropa
Leave a Reply