Tujuan Final Aktifis LGBT Ingin Ubah UU Pernikahan Pasal 1 Ayat 1
Gerakan aktifis Lesbian, Homoseksual, Biseksual, Transgender (LGBT) dan berbagai kampanyenya di Indonesia intinya bertujuan ingin merubah Undang Undang Pernikahan tahun 1974.
Demikian disampaikan Prof. Dr. Neng Zubaidah, dosen sekaligus pakar uukum dari Universitas Indonesia (UI).
“Tujuan final dari kampanye LGBT di Indonesia adalah melegalkan pernikahan sejenis,”kata Neng dalam dalam forum diskusi “Merangkul Korban, Menolak Legalisasi LGBT” di kantor Republika, Pejaten, Jakarta Selatan, Kamis (18/2/2016).
Ia menjelaskan, pasal yang ingin diubah ialah Pasal 1 Ayat 1 yang berbunyi “Perkawinan ialah ikatan lahir bathin antara seorang pria dengan seorang wanita sebagai suami isteri dengan tujuan membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Mahaesa.’
“Nah mereka aktifis LGBT ingin merubah agar kalimat “seorang pria dan wanita” diganti dengan kata pasangan,”terang Neng.
Neng mengatakan, pernyataan itu bukan ia tafsirkan sendiri, melainkan beberapa tahun lalu ia pernah berntanya langsung kepada pentolan LGBT di Indonesia Dede Oetomo.
“Sekitar tahun 2006 habis acara debat di TV Swasta saya tanyakan langsung ke Dede,,apa sih sebenarnya keinginan dari akftifis LGBT, lalu dengan tegas Dede menjawab ingin merubah UU Pernikahan,”pungkas Neng. (sumber: hidayatullah)
Naskah Terkait Sebelumnya :
Indeks Kabar
- Islam Contoh Terbaik sebagai Model Masyarakat Madani
- Muslim Amerika Lawan Islamofobia melalui Humor
- Pengadilan Spanyol Dakwa 10 Imam Katolik atas Pelecehan Seksual Anak
- Kemenag Hibahkan Rp 1,2 M Tingkatkan Mutu Madrasah
- TV Belanda Nekad Tayangkan Kartun Nabi Muhammad
- Menanti Kebangkitan Islam di Cad
- Restoran Halal di Kanada Diserang dengan Stigma Ekstremis
- Soal Pembakaran Masjid, Ini Klarifikasi PP Muhammadiyah
- Yayasan Syekh Ali Jaber Bagikan Total 7 Ribu Al-Qur’an Braille Digital
- 11 Ribu Muslim Amerika Tunaikan Ibadah Haji
-
Indeks Terbaru
- UEA Kecam Pembangunan Permukiman Baru Israel di Wilayah Palestina
- Jadi Mualaf, Susie Brackenborough: Tak ada yang Membingungkan dalam Islam
- Ucapan Islami Ini Membuka Mata Hati Mualaf Ismael Lea South untuk Masuk Islam
- Pelaku Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan Berseragam Polisi
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Kemenlu Rusia Kutuk Swedia Izinkan Politikus Denmark Bakar Alquran di Stockholm
- Trudi Best Jadi Mualaf karena Takjub Lihat Muslim Melakukan Sesuatu karena Allah
- Hidayah adalah Misteri, Dunia Clubbing Pintu Masuk Mualaf Ameena Bersyahadat
- Eks Marinir yang Berniat Mengebom Masjid Tak Kuasa Bendung Hidayah, Ia pun Bersyahadat
- Pemerintah Afghanistan Tak Pernah Larang Pendidikan untuk Perempuan
Leave a Reply