Tabligh Akbar Politik Islam Masjid Al-Azhar Dihadiri Puluhan Ribu Jamaah

Tabligh akbar bertema politik Islam yang digelar di Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Ahad (15/1/2016) dihadiri puluhan ribu orang. Mereka yang datang dari berbagai penjuru kota ini ikut shalat shubuh berjamaah di masjid bersejarah tersebut.
KH Bachtiar Nasir tampil sebagai pembicara pertama. Dia hanya berpesan bahwa modal politik Islam sangat besar. Karenanya dia meminta kepada semua calon pemimpin dari kalangan Islam yang ikut Pilkada agar menjaga amanah ummat Islam ketika kelak terpilih.
Bachtiar Nasir menyampaikan, ummat Islam saat ini sudah mulai meninggalkan sekat-sekat dan golongan mereka. Itu menunjukkan bahwa Allah Subhanahu Wata’ala telah memberikan izzah kepada umat Islam untuk bersatu. Dengan begitu, tidak lama lagi kebangkitan Islam akan muncul dari Indonesia.
“Kebangkitan Islam ditandai dengan semangat shalat subuh berjamaah yang tengah bergelora di masjid-masjid. Dengan begitu akan lahir pasukan-pasukan subuh dari kalangan ummat Islam,” kata pimpinan AQL Islamic Center ini.
Sebelum menyampaikan tausiahnya, dia terlebih dulu menyatakan dukungannya kepada pemimpin Muslim tetapi memilih netral terhadap dua pasangan calon gubernur muslim yang bersaing dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Netral dalam artian tidak ikut mengampanyekan salah satu calon.
“Di bidang ekonomi, sebentar lagi akan berdiri koperasi syariah yang lahir dari spirit 212,” katanya.
Jamaah shalat Subuh pagi ini meluber hingga ke halaman Masjid Al-Azhar. Bahkan semua ruang kosong di sekitar masjid diisi dengan saf-saf shalat seperti di beberapa bagian tempat parkir motor.
Jamaah ikhwan mengisi tempat di sisi kanan masjid sementara sisi kiri masjid diisi oleh jamaah akhwat. Hingga pukul 05.40 WIB, jamaah masih terus berdatangan dan merangsek sehingga terjadi penumpukan di jalan masuk menuju masjid. “Kebangkitan Islam ditandai dengan semangat shalat subuh berjamaah yang tengah bergelora di masjid-masjid,” ujar KH Bachtiar Nasir
Cuaca mendung tak membuat jamaah beranjak dari tempat duduk bahkan mendengarkan Pengajian Politik Islam (PII) bertajuk “Memilih Pemimpin Muslim” hingga selesai. Acara Tabligh Akbar Politik Islam ini merupakan acara ketujuh dengan dihadiri oleh Ketua GNPF MUI KH Bachtiar Nasir, KH Cholil Ridwan (selaku Pendiri Pengajian Politik Islam), Dr Amien Rais, serta calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Sejumlah jamaah juga tampak sibuk mengabadikan momentum ini lewat kamera handphone mereka. Jamaah yang datang tampak dari segala umur dengan pakaian mayoritas berwarna putih-putih. (sumber: hidayatullah)
Naskah Terkait Sebelumnya :
Indeks Foto Slide
- Malam Ini Nuzulul Quran, Ini Amalan yang Dilakukan Rasulullah SAW dan Penjelasannya
- BNPT-Polri Hadiri Acara Lembaga Dakwah Kampus se-Indonesia
- Mukjizat Nabi: Salju Turun di Jazirah Arab
- Itikaf Ramadhan, Sarana Mendekatkan Diri kepada Allah Swt
- Dua Juta Jamaah Haji Wukuf di Padang Arafah
- Masjid Didsbury, Bekas Gereja yang Terjaga Keasliannya
- Hotel Halal Pertama di Thailand
- Masjid di Texas Hangus, Polisi Selidiki Kemungkinan Dibakar
- IBF 2019: Meraih Kejayaan Islam Melalui Literasi
- Kain Kiswah Ka’bah Digulung ke Atas
-
Indeks Terbaru
- Islam Jalan Hijrah Mario Rajasa
- Klaim Sebagai Kuil Hindu, Nasionalis India Ingin Rubah Citra Taj Mahal
- Stevanus Hanzen, Berawal dari Lagu Islami
- Partai Politik India Mempermasalahkan Pengeras Suara Masjid Melantunkan Adzan
- Hiroaki Kawanishi, Mualaf yang Ingin Sebarkan Islam di Jepang
- MUI: Umat Islam Perlu Banyak Kembangkan Bidang Kewirausahaan Muslimah
- Kerendahan Hati Mo Salah Jadi Inspirasi Mualaf Inggris
- Berharap Bahagia Saat ‘Berjumpa’ dengan Allah
- Peter Oudenes: Islam Agama Sempurna
- Andre Ho, Hidayah Luruhkan Kebencian
Leave a Reply