Tanggapi GP Ansor, KH Ma’ruf Amin: Muktamar NU di Lirboyo Larang Pilih Pemimpin Kafir
Rais Aam PBNU KH Ma’ruf Amin menegaskan bahwa keputusan tertinggi organisasi ada di hasil muktamar. Hal itu ia sampaikan berkaitan dengan adanya keputusan Bahtsul Masail Gerakan Pemuda (GP) Ansor yang menyatakan bahwa boleh memilih pemimpin non-Muslim karena dibolehkan dalam konstitusi dan selagi memberikan maslahat.
“Makanya ada bantahan-bantahan. Jadi memang kalau di NU itu, kan, ada muktamar sebagai forum tertinggi,” ujarnya kepada hidayatullah.com di Kantor Pusat MUI, Jakarta, Selasa (14/03/2017).
Kiai Ma’ruf menjelaskan, dalam Muktamar NU di PP Lirboyo, Kediri tahun 1999, diputuskan bahwa tidak boleh memilih atau memberikan kuasa pemimpin kepada non-Muslim, kecuali dalam keadaan darurat. “Keputusan Bahtsul Masail tidak boleh bertentangan dengan muktamar,” jelasnya.
Ulama sepuh yang juga Ketua Umum MUI ini mengungkapkan, keputusan muktamar hanya bisa dirubah dengan muktamar lagi. Sebelumnya, Ketua GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas merilis hasil Halaqah Bahtsul Masail Kiai Muda GP Ansor tentang kepemimpinan non-Muslim. Dalam keputusan di Jakarta itu, GP Ansor membolehkan umat Islam untuk memilih pemimpin non-Muslim. (sumber: hidayatullah)
Naskah Terkait Sebelumnya :
Indeks Kabar
- ICMI Jambi Siapkan Satu Rumah Ada Satu Hafidz
- Menag Resmikan Kanzul Hikmah, Perpustakaan Ulama Habaib
- 21 Warga Suku Togutil Kembali Masuk Islam
- Tokoh-tokoh Agama Diteror, Muhammadiyah Desak Aparat Usut Tuntas dan Adil
- Kemenag: Rohis Pionir Perubahan, Pelopor Wawasan Keagamaan
- Al-Azhar dan Mesir Mercusuar Ilmu dan Peradaban Islam
- Sombong, Biang Segala Penyakit Hati
- MUI Dukung Istighotsah dan Dzikir Nasional Online Tangkal Covid-19
- Kemenag Siap Berperan Aktif Perangi Narkoba
- Masjid di Hyderabad Sediakan Layanan Kesehatan Warga India
-
Indeks Terbaru
- Kejahatan Perang Israel Diadukan ke ICC
- Pernah Rasakan Genocida, Ribuan Warga Bosnia Demo untuk Gencatan Senjata di Gaza
- Pasukan Zionis Gempur Area RS Indonesia di Gaza
- Kritik Erdogan: Barat Lantang Bela Korban Charlie Hebdo, Tapi Diam Sikapi Genosida Gaza
- Halangi Bantuan ke Gaza Bisa Dituntut Pengadilan Internasional
- Pendukung Celtic tak Gentar, Tetap Kibarkan Bendera Palestina Saat Laga Liga Champions
- Islam Menjadikan Saya ‘Yahudi’ yang Lebih Baik
- Jerman Kritik Netanyahu Terkait Peta Timur Tengah tanpa Palestina
- Heboh Xi Jinping Buat Al-Quran Versi China, Seperti Apa?
- Seorang Ibu Tunaikan Nazar Jalan Kaki Lamongan – Tuban setelah Anaknya Tuntas Hafal Al-Quran
Leave a Reply