Yayasan Syekh Ali Jaber Bagikan Total 7 Ribu Al-Qur’an Braille Digital
Setidaknya sebanyak total 7.000 eksemplar al-Qur’an braille digital telah dibagikan oleh Yayasan Syekh Ali Jaber kepada para tunanetra di berbagai daerah di Indonesia, selama ini.
Syeikh Ali Jaber berharap jumlah tersebut terus bertambah. Ditargetkan satu juta wakaf al-Qur’an braille digital dapat terealisasi.
“Semoga para tunanetra dapat menjadi ahli Qur’an, dan membawa cahaya bagi kebaikan negeri,” ujarnya pada acara serah terima wakaf seribu al-Qur’an braille digital kepada tunanetra se-Jabodetabek di Balai Sudirman, Jakarta, baru-baru ini.
Sementara itu, Ketua Gerakan Nasional Qur’an Braille Digital, Arief Pribadi menjelaskan, salah satu keunggulan cetakan al-Qur’an yang dibagikan yayasan tersebut lebih praktis dibanding al-Qur’an braille konvensional.
“Dari segi ukuran lebih efisien dan simpel, langsung 30 juz. Karena kekuatan mereka (para tunanetra. Red), kan, dari mendengar,” terangnya.
Pada kesempatan itu, turut hadir Ketua DPD RI, Oesman Sapta Odang. Ia menyampaikan rasa bangga kepada tunanetra. Menurutnya, program wakaf al-Qur’an braille digital sangat membantu. “Mata boleh buta, hati yang tidak boleh buta,” ungkapnya.
Diketahui, terdapat sebanyak 45 juta jiwa tunanetra di seluruh dunia. Sedang di Indonesia berjumlah 3 juta jiwa, dan sebagian besarnya adalah umat Islam.*
Naskah Terkait Sebelumnya :
Indeks Kabar
- Mendagri Prancis: Muslim Tak Boleh Shalat di Jalanan
- Kemenag Imbau Umat Islam Salat Kusuf saat Gerhana Matahari
- Ratusan Pendeta di Portugal Tinggalkan Gereja Demi Sebuah Pernikahan
- 87 Jemaah Wafat dan 184 luka-luka Akibat Jatuhnya Crane di Mekah
- Israel Klaim Fondasi Istana Sulaiman Ada di Masjid Al-Aqsa
- MUI Menilai Puisi Sukmawati Mengandung SARA
- MUI: Terorisme Salahi Nilai Pancasila dan Agama
- Dr Tiar: Peradaban Islam Akan Memimpin Dunia
- Anggota Parlemen Prancis Dilarang Mengenakan Simbol Agama
- Zakir Naik Terancam tak Punya Negara
-
Indeks Terbaru
- Pelaku Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan Berseragam Polisi
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Kemenlu Rusia Kutuk Swedia Izinkan Politikus Denmark Bakar Alquran di Stockholm
- Trudi Best Jadi Mualaf karena Takjub Lihat Muslim Melakukan Sesuatu karena Allah
- Hidayah adalah Misteri, Dunia Clubbing Pintu Masuk Mualaf Ameena Bersyahadat
- Eks Marinir yang Berniat Mengebom Masjid Tak Kuasa Bendung Hidayah, Ia pun Bersyahadat
- Pemerintah Afghanistan Tak Pernah Larang Pendidikan untuk Perempuan
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Jenazah Tertukar, RS di Jerman Justru Kremasi Muslim
- Pernah Benci Islam hingga Pukul Seorang Muslim, Mualaf Eduardo Akhirnya Bersyahadat
Leave a Reply