BPOM di Daerah Diminta Bantu Tarik Produk Mi Mengandung Babi

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Kusumastuti Lukito mengatakan sudah meminta seluruh balai di daerah bergerak turun ke lapangan untuk mencabut produk mi asal Korea Selatan yang mengandung babi. Penarikan produk supaya lebih melindungi masyarakat.
Penny belum bisa memastikan wilayah peredaran empat produk mi Korea di Indonesia. “BPOM masih menunggu laporan dari balai-balai di seluruh Indonesia. BPOM,” kata dia kepada Republika, Ahad (18/6).
Keempat produk mengandung babi tersebut, yakni Mi Instan Samyang rasa U-Dong, Mi Instan Samyang rasa Kimchi, Mi Instan Nongshim varian Shin Ramyun Black, dan Mi Instan Ottogi varian Yeul Ramen. Keempat produk ini diimpor oleh PT Koin Bumi.
Penny menyatakan Balai POM di seluruh Indonesia sudah diinstruksikan untuk melakukan penarikan produk dari peredaran apabila masih ditemukan di pasaran. Target pemantauan meliputi importir, distributor, toko, supermarket, hipermarket, pasar tradisional, atau sarana distribusi retail produk pangan lainnya.
Surat BPOM Nomor IN.08.04.532.06.17.2432 tertanggal 15 Juni 2017, menyatakan, berdasarkan hasil sampling dan pengujian terhadap mi instan asal Korea, beberapa produk menunjukkan hasil positif (+) mengandung fragmen DNA spesifik babi namun tidak mencantumkan peringatan “Mengandung Babi” pada label. (sumber: ROL)
Indeks Foto Slide
- Masjid Shah Faisal Islamabad yang Menakjubkan
- Jelang Peringatan Isra Mi'raj Aparat Israel Culik Imam Masjid Al Aqsa
- Puncak Ibadah Haji 1436 H: Wukuf di Arafah
- Perjuangan Berat Pengungsi Syiria di Eropa
- Zionis Hujani Gaza 370 Roket
- Lolos ke Babak Semifinal, Pebulutangkis Ihsan Maulana Sujud Syukur!
- KH Ma’ruf Amin Non-aktif Sebagai Ketum MUI
- Mukjizat Nabi: Salju Turun di Jazirah Arab
- Subhanallah! Masjid Haci Yusuf di Atas Awan
- Mahasiswa Indonesia Raih Juara 1 Lomba Hafalan Matan di Al Azhar Kairo
-
Indeks Terbaru
- OKI Adakan Pertemuan Darurat Membahas Sudan, Militer Setuju Gencatan Senjata Seminggu
- Yusuf Masuk Islam Setelah Temukan Alquran di Stadion Old Trafford
- Pelaku Penembakan Kantor MUI Tewas, Sebelumnya Incar Ketua Umum dan Mengaku Nabi
- Viral Video Protes Suara Bising di Masjid, Kakek Australia Ini Malah Masuk Islam
- Pelaku Penembakan Kantor MUI Tewas, Sebelumnya Incar Ketua Umum dan Mengaku Nabi
- Mualaf Fano, Dulu Benci dan Caci Maki Adzan Tapi Kini Malah Merindukan Kemerduannya
- Kantor MUI Ditembak, Sejumlah Staf Jadi Korban
- Terpikat Makna 2 Surat Alquran, Mualaf Nathalia: Saya Temukan Konsistensi dalam Islam
- Sebut Homo itu Haram, Seorang Bocah Muslim Dijemput Paksa Polisi
- Adzan Pikat Tiktoker Filipina Hingga Akhirnya Ucap Dua Kalimat Syahadat
Leave a Reply