1000 Lebih Warga Palestina Tewas Akibat Blokade ‘Israel’ di Gaza
Lebih dari 1.000 warga Palestina tewas akibat blokade 11 tahun ‘Israel’ atas Jalur Gaza. Situs Arab48 memberitakan, koordinator badan-badan amal Ahmed Al-Kurd mengatakan bahwa “450 dari jumlah tersebut tewas akibat runtuhnya sistem pelayanan kesehatan dan kurangnya obat-obatan, perlengkapan medis dan transfer pengobatan ke luar Gaza.”
“Penggunaan lilin, kayu dan generator listrik mengakibatkan kebakaran di rumah-rumah dan sejumlah pabrik yang menewaskan warga,” katanya. Ia memperkirakan sekitar 100 warga Palestina tewas karena hal itu.
Al-Kurd juga mengatakan bahwa 350 warga Gaza tewas ketika mereka bekerja di terowongan –yang merupakan satu-satunya jalur kehidupan bagi warga Gaza– atau mereka tewas oleh angkatan laut penjajah Zionis ketika sedang menangkap ikan di laut.
“Sekarang, kami menyerukan kepada dunia: selamatkan Gaza dari kondisi berbahaya ini,” kata Al-Kurd.
“Berapa lama kalian akan menunggu dan berapa banyak lagi korban yang kalian inginkan agar kalian melakukan tindakan?” tanyanya.
Ia menggambarkan Jalur Gaza –rumah bagi lebih dari dua juta penduduk– sebagai “zona yang dilanda bencana di semua tingkat.”
Oleh karena itu, ia menyerukan dunia untuk mencari solusi guna mengatasi krisis listrik.
Al-Kurd menuntut pemerintah Otoritas Palestina yang berkedudukan di Ramallah untuk menyediakan kebutuhan medis, bantuan kemanusiaan dan gaji warga Gaza, serta berusaha untuk membuka pelintasan Gaza. (sumber: hidayatullah)
Naskah Terkait Sebelumnya :
Indeks Kabar
- Penghimpunan Baznas Selama Ramadhan Lampaui Target
- Arab Saudi Bentuk Aliansi Militer Islam Gabungan 34 Negara Minus Iran
- Kapolri Safari ke Seluruh Ormas Islam, Ini Alasannya
- Wafatnya Sang Pemikir Hasan At Turabi Sehari Setelah Imami Shalat Jumat
- Tahanan di Aceh Meninggal saat Berwudhu
- MUI Imbau Masalah Viktor Laiskodat Segera Diselesaikan
- Mainkan Azan Jadi Remix Lagu, DJ Ini Divonis Penjara Setahun
- Petinggi Al-Azhar Mesir akan Kunjungi Syafiiyah Sukorejo
- Hukuman Mati Lebih Baik daripada Kebiri
- Sebuah SMA Islam Masuk 10 Sekolah Terpopuler di Inggris
-
Indeks Terbaru
- Jerman Kritik Netanyahu Terkait Peta Timur Tengah tanpa Palestina
- Heboh Xi Jinping Buat Al-Quran Versi China, Seperti Apa?
- Seorang Ibu Tunaikan Nazar Jalan Kaki Lamongan – Tuban setelah Anaknya Tuntas Hafal Al-Quran
- Menemukan Kedamaian Dalam Islam
- Dahulu Anti-Islam, Politikus Belanda Ini Temukan Hidayah
- Masjid di Siprus Yunani Diserang Bom Molotov Disertai Vandalisme: Islam tidak Diterima
- 24 Jam Sebelum Meninggal, Anthony Jadi Mualaf
- Pengadilan Turki Perintahkan Tangkap Rasmus Paludan, Pembakar Al-Quran di Swedia
- Georgette Lepaulle Bersyahadat di Usia Tua
- Uni Eropa Tegaskan Pembakaran Alquran tidak Memiliki Tempat di Eropa
Leave a Reply