Pelajaran Agama dan Bahasa Turki Dikurangi, Siswa Yunani Lakukan Boikot
Siswa Muslim di Yunani timur laut memboikot kurikulum terbaru yang mengurangi pelajaran bahasa Turki dan agama Islam di sekolah, tulis Anadolu. Wilayah Western Thrace di Yunani adalah rumah bagi sekitar 150.000 orang minoritas Muslim-Turki.
Dalam video yang diunggah di internet pada Minggu, seorang siswa Medrese-i Hayriye, sebuah sekolah menengah di Komotini, membuat pernyataan pers dan mengatakan mereka akan melanjutkan boikot hingga Senin.
Namun, jika para pejabat tidak menanggapi tuntutan, mereka akan memperpanjang aksi boikot, kata perwakilan itu. “Pembatasan pendidikan bahasa ibu dan pendidikan agama sebagai bagian dari kurikulum baru di sekolah kami harus diakhiri secepat mungkin,” tegasnya.
Keputusan yang diambil Kementerian Pendidikan, Penelitian, dan Urusan Agama Yunani diterbitkan dalam lembaran resmi pada 12 November. Keputusan tersebut mengkhawatirkan dua sekolah Muslim di Western Thrace, satu di Komotini dan satu lagi di Provinsi Xanthi.
Menurut keputusan, siswa di sekolah-sekolah agama tidak akan mendapatkan pelajaran bahasa Turki di tahun terakhir sekolah menengah. (sumber: hidayatullah)
Naskah Terkait Sebelumnya :
- Alhamdulillah, Sekolah di Jerman Segera Berlakukan Pelajaran Agama Islam
- Di Kota Padang, Siswa Penghafal Alquran Bebas Pilih Sekolah
- Parlemen Yunani Setuju ‘Hukum Islam’ sebagai Alternatif bagi Minoritas Muslim
- Sekolah Katolik Ini Pertahankan Ruang Ibadah untuk Siswa Muslim
- Warga Yunani Tolak Masjid Baru Athena
Indeks Kabar
- Islam, Agama Terbesar Kedua di Inggris
- Remaja Muslimah Temukan Catatan Menghina Nabi di Masjid
- Amerika akan Cabut Penunjukan Teroris Pemberontak Al-Houthi yang Didukung Iran
- MUI Jatim: Ada Tujuh Ajaran Dimas Kanjeng Tergolong Sesat
- Muslimah Pimpin Serikat Mahasiswa City University of London
- Soal Muslim, Politikus Sayap Kanan Eropa Terinspirasi Trump
- Azyumardi: Keberagamaan Indonesia Terbaik di Dunia
- Panglima TNI Ingatkan Agar Prajuritnya Mencontoh Rasulullah
- Pameran kaligrafi meriahkan MTQ Internasional di Palembang
- Waspada, Kristenisasi Mengincar Anak-anak
-
Indeks Terbaru
- Seorang Ibu Tunaikan Nazar Jalan Kaki Lamongan – Tuban setelah Anaknya Tuntas Hafal Al-Quran
- Menemukan Kedamaian Dalam Islam
- Dahulu Anti-Islam, Politikus Belanda Ini Temukan Hidayah
- Masjid di Siprus Yunani Diserang Bom Molotov Disertai Vandalisme: Islam tidak Diterima
- 24 Jam Sebelum Meninggal, Anthony Jadi Mualaf
- Pengadilan Turki Perintahkan Tangkap Rasmus Paludan, Pembakar Al-Quran di Swedia
- Georgette Lepaulle Bersyahadat di Usia Tua
- Uni Eropa Tegaskan Pembakaran Alquran tidak Memiliki Tempat di Eropa
- Pendeta Armenia Razmik Kastoryani Masuk Islam setelah ‘Dicekik Kalung Salib”
- Jalan Hidayah Mualaf Yusuf tak Terduga, Menjatuhkan Buku Biografi Rasulullah SAW di Toko
Leave a Reply