Israel Hancurkan 30 Rumah Palestina di Yerusalem Timur
Staf otoritas pendudukan ‘Israel’ hari ini menyerahkan perintah pembongkaran terhadap 30 rumah warga Palestina di lingkungan Yerusalem Timur, Issawiya dengan dalih pembangunan tanpa izin, kata seorang aktivis setempat dikutip dari kantor berita Wafa, Senin (6/7/2020).
Muhammad Abu al-Hummus, anggota komite tindak lanjut lokal mengatakan bahwa staf kotamadya ‘Israel’ di Yerusalem Barat mengirimkan perintah untuk menghancurkan 30 bangunan dan rumah Palestina di lingkungan itu.
Staf kotamadya mengambil foto untuk struktur yang dijadwalkan untuk dihancurkan, beberapa di antaranya sedang dibangun dan yang lain sudah ditempati.
Bagi penduduk Issawiya, sebuah desa Palestina yang berpenduduk sekitar 20.000 orang, dan bagian lain dari Yerusalem Timur yang diduduki, serangan militer, perampasan tanah, dan pembongkaran adalah kenyataan sehari-hari.
Desa itu terganggu oleh infrastruktur yang buruk, penduduk terus-menerus dilecehkan oleh Polisi Perbatasan ‘Israel’ dan siapa pun, termasuk anak-anak, menanggung risiko penangkapan sewenang-wenang.
Dengan dalih bangunan ilegal, Israel menghancurkan rumah-rumah secara teratur untuk membatasi Palestina di Yerusalem yang diduduki.
Pada saat yang sama, pemerintah kota dan pemerintah membangun puluhan ribu unit perumahan di permukiman ilegal di Yerusalem Timur untuk orang Yahudi dengan tujuan untuk mengimbangi keseimbangan demografis demi pemukim Yahudi di kota yang diduduki. (sumber: hidayatullah)
Naskah Terkait Sebelumnya :
- 140 Ribu Warga Palestina Terancam Terusir dari Yerusalem
- Belum Genap Satu Tahun, Zionis Sudah Hancurkan 780 Rumah Palestina
- Jerman dan Negara Eropa Kecam Penghancuran Rumah Orang Palestina oleh ‘Israel’
- Masjid di Yerusalem Timur Jadi Sasaran Vandalisme
- Zionis-‘Israel’ Robohkan Rumah Warga Palestina di Baitul Maqdis
Indeks Kabar
- Kesepakatan Normalisasi dengan ‘Israel’ Memicu Kemarahan Publik di Sudan
- ICMI Ajak Elemen Demokrasi Kutuk Percobaan Kudeta Turki
- JK: Jangan Lagi Pertentangkan Keislaman dan Keindonesiaan
- Pembakaran Al Qur`an Pasca Serangan Paris
- Arab Saudi Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Iran
- Pria Amerika Dijatuhi Hukuman 20 tahun atas Usaha Membakar Masjid
- Gerhana Matahari, Kemenag Anjurkan Masyarakat Shalat
- Massa Aksi Bela Islam II Mulai Berdatangan di Masjid Istiqlal
- Rabithah Alawiyah Minta KPU Adil dan Jujur
- Pengadilan Spanyol Dakwa 10 Imam Katolik atas Pelecehan Seksual Anak
-
Indeks Terbaru
- Pelaku Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan Berseragam Polisi
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Kemenlu Rusia Kutuk Swedia Izinkan Politikus Denmark Bakar Alquran di Stockholm
- Trudi Best Jadi Mualaf karena Takjub Lihat Muslim Melakukan Sesuatu karena Allah
- Hidayah adalah Misteri, Dunia Clubbing Pintu Masuk Mualaf Ameena Bersyahadat
- Eks Marinir yang Berniat Mengebom Masjid Tak Kuasa Bendung Hidayah, Ia pun Bersyahadat
- Pemerintah Afghanistan Tak Pernah Larang Pendidikan untuk Perempuan
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Jenazah Tertukar, RS di Jerman Justru Kremasi Muslim
- Pernah Benci Islam hingga Pukul Seorang Muslim, Mualaf Eduardo Akhirnya Bersyahadat
Leave a Reply