Kategori: Iman

Alasan Utama Mengapa Allah SWT Rahasiakan Waktu Kiamat

Dalam akidah seorang Muslim, peristiwa kiamat termasuk rukun keimanan yang wajib diyakini. Namun, kapan terjadinya tidak ada seorang pun yang tahu, baik manusia biasa, nabi, rasul, maupun malaikat, selain Allah SWT.

Bahkan, Rasulullah SAW sebagai orang yang paling dekat dengan Allah dan dibimbing melalui wahyu-Nya tidak tahu kapan kiamat terjadi. Ketika ditanya, beliau menjawab, “Yang ditanya tidak lebih tahu dari yang bertanya.”

Pahala Orang yang Menginfakkan Harta di Jalan Allah

Dalam Surah Al-Baqarah ayat 261, Allah SWT menjelaskan pahala dan bagaimana perumpamaan orang-orang yang menafkahkan harta dijalan Allah SWT. Perumpamaan orang yang mengeluarkan harta di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir yang pada tiap bulirnya berisi 100 biji.

“….Dan Allah melipatgandakan ganjaran bagi siapa saja yang dikehendaki. Dan Allah Mahahalus karunia-nya lagi Maha mengetahui.” (Al-Baqarah 261).

Menghidupi Jejak Rasulullah Menghidupkan Ramadhan

Ketua umum Pengurus Besar Pemuda Al-Irsyad Ustaz Fahmi Bahreisy, Lc mengatakan, Ramadhan merupakan bulan penuh dengan berbagai macam keistimewaan dan keutamaan. Allah telah memberikan berbagai macam fasilitas yang istimewa pada bulan tersebut bagi hamba-hamba-Nya yang beriman.

“Terlebih lagi jika sudah memasuki sepuluh hari terakhir dari bulan tersebut, di mmana di dalamnya terdapat malam yang lebih baik dari seribu bulan yang dinamakan dengan lailatul qadar,” katanya saat berbincang dengan Republika, Selasa (5/5).

Tafsir Surat Al Fatihah Ayat 7

صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ

Tafsir Ringkas Kemenag

Yaitu jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya, berupa keimanan, hidayah, dan rida-Mu. Mereka itu, seperti dijelaskan dalam Surah an-Nisa [4]: 69, adalah: 1) para nabi yang telah dipilih Allah untuk memperoleh bimbingan sekaligus ditugasi untuk menuntun manusia menuju kebenaran Ilahi; 2) shiddiqin, yaitu orang-orang yang selalu benar dan jujur, tidak ternodai oleh kebatilan, tidak pula mengambil sikap yang bertentangan dengan kebenaran;

Saatnya Menyibukkan Diri Dengan Al-Qur’an

Ramadhan telah tiba. Ramadhan adalah bulan yang selalu dinanti kehadirannya oleh umat Islam, karena di dalamnya banyak keistimewaan dan keberkahan. Salah satu amal ibadah yang sangat dianjurkan untuk ditunaikan selama bulan suci Ramadhan adalah menyibukkan diri dengan Al-Quran. Tak heran karena Ramadhan adalah bulan Al-Quran, bulan diturunkannya Al-Quran.

Allah SWT berfirman:

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ

“Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil).” (QS al-Baqarah [2]: 185).