Dicekal, Ustadz Felix Batal Dakwah di AS
Dai muda yang sedang naik daun, Ustadz Felix Siauw, sedang diuji. Agenda hendak berdakwah di sebelas negara bagian di Amerika Serikat (AS) batal gara-gara dirinya dicekal oleh pemerintah AS saat baru menginjakkan kakinya di negara Paman Sam tersebut, Sabtu (5/3)
Ustadz Felix tak kuasa menolak permintaan otoritas imigrasi bandara internasional Houston, AS, yang meginterogasi dan menahannya selama lebih dari 24 jam, untuk kemudian dipulangkan kembali ke Indonesia. Ia dilarang masuk dan berdakwah sebagaimana rencana semula yang sudah dijadwalkan di berbagai negara bagian AS. “Setelah penahanan 26 jam, saya lalu dipulangkan ke Indonesia,” ujarnya dalam akun Twitter-nya pada Sabtu (8/3) malam.
Menurut Ustadz Felix, alasan pencekalan tersebut terkait tuduhan pihak imigrasi AS yang menganggap ia telah melanggar izin visa sebagai pendatang, bukan melakukan kegiatan kerja. Namun Ustadz Felix berharap pencekalan ini tidak mengurangi semangat berdakwah panitia setempat yang telah mengundangnya.
Kejadian langka tersebut membuatnya menyesalkan kejadian ini. Selain rencana dakwahnya batal, ia juga gagal memenuhi janjinya menghadiri undangan acara ICMI-NA yang mestinya ia hadiri pada hari pencekalan itu.
Ustadz yang juga produktif menulis buku ini (salah satu best seller-nya, Muhammad Al-Fatih 1453) juga menjelaskan, memang secara legal alasan imigrasi AS yang mencekal dirinya menolak Felix karena alasan pelanggaran visa. “Tapi Allah tentu lebih tahu apa yang ada di dalam hati manusia,” terangnya sebagaimana dituturkan dalam akun Twitternya di @felixsiauw.
Meski kecewa, ia berharap warga Indonesia di AS, khususnya yang mengundang dirinya berdakwah di sana, sabar dan tak kecewa dengan batalnya tausyiahnya. Ia bahkan mendoakan agar dakwah di AS tetap berjaya. “Semoga dakwah kita di AS tak berkurang malah bertambah, terutama bagi Ustadz Joban di Seattle dan Ustadz Shamsi Ali di New York,” pintanya. (w-islam/dari berbagai sumber)
Indeks Kabar
- TV Belanda Nekad Tayangkan Kartun Nabi Muhammad
- Lima Alasan Mualaf Tertarik pada Islam
- Valentine’s Day, MUI Larang Apotik Jual Kondom pada Pelajar
- MUI Tegaskan, Imunisasi Boleh tapi Wajib dengan Vaksin Halal dan Suci
- Sineas AS Ini Minta Maaf atas 'Kelakuan' Presidennya
- Uni Eropa Boikot Produk Susu dan Ayam asal Israel
- Muslim Myanmar Dilarang Tarawih, Umat Budha Bagikan Mawar Putih
- Fahira Serahkan 300 Surat Tertulis Perwakilan Masyarakat Tolak Legalisasi Nikah Beda Agama
- Perwakilan Berbagai Negara Hadiri Forum al Quds Internasional Kedua di Turki
- Ridwan Kamil Bertekad Jadikan Bandung Kota Halal
-
Indeks Terbaru
- Dulu Berpikir Islam Sarang Teroris Juga Biang Poligami, Armina Kini Bersyahadat dan Mualaf
- Kisah Penyembah Api yang Mencari Hidayah dan Masuk Islam
- Hikmah Puasa Sunnah 6 Hari di Bulan Syawal
- Kebaikan Rasulullah Terhadap Musuh-Musuhnya
- Google Kembali Pecat Karyawan Gegara Demo Israel, Total Capai 50
- Aktor dan Model Belanda Donny Roelvink Masuk Islam
- Lebih dari 16.000 Madrasah di Uttar Pradesh India Ditutup
- Selamat Idul Fitri 1445 H, Mohon Maaf Lahir-Batin
- Baznas Tolak Bantuan Palestina dari McDonald’s Indonesia
- Malam Lailatul Qadar, Malaikat Berhamburan ke Bumi
Leave a Reply