Enggan Gunakan Kerudung, Calon Presiden Prancis Batal Bertemu Mufti Libanon
Calon presiden sayap kanan Prancis, Marine Le Pen membatalkan pertemuannya dengan Mufti Libanon setelah diminta untuk menggunakan kerudung. Marine dijadwalkan bertemu dengan Mufti Besar Sunni, Syeikh Abdul Latif Derian hari Selasa, namun memutuskan untuk membatalkannya setelah menolak mengenakan kerudung.
“Kamu bisa sampai salam hormat saya kepada mufti besar, tetapi saya tidak akan menutup kepala saya,” katanya.Le Pen mengatakan bahwa pada masa lalu ia sudah pernah bertemu dengan mufti agung Al-Azhar di Mesir, salah seorang ulama Sunni terkenal di dunia, tanpa mengenakan kerudung.
Setelah ia diberitahu bahwa kebiasaan hal itu sangat berbeda di Lebanon, Le Pen kemudian berjalan menuju mobilnya dan meninggalkan tempat itu.
Sementara itu, juru bicara mufti, Khaldoun Awas kepada wartawan, mengaku terkejut dengan pembatalan Marine itu, karena dia telah diberitahu sebelum pertemuan diadakan untuk memakai jilbab.
“Saya secara pribadi mengucapkan salam di pintu masuk Edict House dan ingin menyerahkan syal putih yang berada di tangan saya kepadanya, namun dia menolak.
“Saya meminta dia untuk memakai jilbab itu, dia menolak dan mengatakan bahwa dia tidak akan memakainya, sebelum meninggalkan tempat itu tanpa bertemu dengan mufti. Edict House kesal dengan sikapnya yang tidak profesional dalam pertemuan begitu, “kata Khaldoun dikutip Sputnik.
Dikenal negara penganut sekularisme, undang-undang Prancis melarang pemakaian jilbab dan simbol-simbol agama lain di sekolah. Marine mengusulkan undang-undang 2004 itu di perluas.
Marine pernah menyatakan niatnya jika dipilih sebagai Presiden Prancis, semua masjid dan tempat pembelajaran Islam akan ditutup. (sumber: hidayatullah)
Indeks Kabar
- 2 Warga Palestina Gugur dalam Demonstrasi Jumat di Gaza
- Saatnya Raih Kemenangan
- Islam, Agama Terbesar Kedua di Italia
- 2 Wanita Muslim hampir Pasti Memenangkan Kursi Kongres
- Italia akan Bangun Pemakaman Islam Pertama Tak Jauh dari Roma
- Tentram Saat Ramadhan, Satu Keluarga di Depok Masuk Islam
- Caesar "YES", dari Ajak Goyang ke Dakwah
- Akibat Komentar ‘Birmingham Kota Islam’ Fox News Minta Maaf
- Rangkul Mualaf, Istiqlal-Baznas Luncurkan Program MCB
- Dosen Senior Ar-Raayah: Bahasa Arab Bangkitkan Peradaban Islam
-
Indeks Terbaru
- Ilmuwan Harvard, Henry Klaseen Masuk Islam
- Tolak Partisipasi Israel, Ratusan Demonstran Geruduk Kantor Penyelenggara Olimpiade Paris
- Dulu Berpikir Islam Sarang Teroris Juga Biang Poligami, Armina Kini Bersyahadat dan Mualaf
- Kisah Penyembah Api yang Mencari Hidayah dan Masuk Islam
- Hikmah Puasa Sunnah 6 Hari di Bulan Syawal
- Kebaikan Rasulullah Terhadap Musuh-Musuhnya
- Google Kembali Pecat Karyawan Gegara Demo Israel, Total Capai 50
- Aktor dan Model Belanda Donny Roelvink Masuk Islam
- Lebih dari 16.000 Madrasah di Uttar Pradesh India Ditutup
- Selamat Idul Fitri 1445 H, Mohon Maaf Lahir-Batin
Leave a Reply