Monthly Archives: July 2018

Myanmar Bentuk Panel Khusus Selidiki Pelanggaran HAM di Rohingya

Pemerintah Myanmar membentuk Komisi Khusus untuk menyelidiki dugaan pelanggaran hak asasi manusia di wilayah Rakhine, menurut pihak berwenang Senin, 30 Juli 2018, di tengah seruan bertanggungjawab atas pembersihan etnis muslim Rohingya.

Komisi beranggota empat orang itu terdiri atas dua anggota lokal dan dua anggota internasional, diplomat Filipina Rosario Manalo dan mantan Duta Besar Jepang untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Kenzo Oshima, menurut pernyataan Kantor Presiden Myanmar.

Ahli Tafsir Jerman Pelajari Terjemahan Alquran Indonesia

Indonesia sebagai negara berpenduduk mayoritas Muslim terbesar di dunia telah melahirkan sejumlah terjemahan Alquran yang terus bertambah selama masa kolonial dan setelah kemerdekaan. Apalagi, Indonesia adalah negara dengan bahasa daerah yang sangat banyak. Fakta ini juga tecermin dalam sejumlah besar terjemahan Alquran yang diproduksi dalam bahasa-bahasa daerah.

Keistimewaan ini pun menjadi diskusi para ahli tafsir di Indonesia. Hal ini tak luput juga dari ahli tafsir di luar negeri, Johanna Pink, yang merupakan profesor bidang Studi Islam Alberd-Ludwig Universität Freiburg, Jerman. Oleh karena itu, Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga (Suka) Yogyakarta pun menggelar Konferensi Internasional dan Workshop bertema “The Translation of The Qur’an in Indonesia”.

Ustaz Somad Ajak Umat Rawat Multikulturalisme

Ustaz Abdul Somad mengajak masyarakat Indonesia merawat multikulturalisme saat mengisi tabligh akbar di Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang. “Indonesia itu berasal dari kata Indo, yakni India dan nesia atau pulau-pulau. Artinya, pulau-pulau yang ada di balik negara India,” katanya saat tabligh akbar di Unissula Semarang, Senin (30/7).

Ulama asal Riau itu mengingatkan ketika itu tidak dinamakan negeri Jawa, dan sebagainya, tetapi mendeklarasikan sebagai bangsa yang satu, berbahasa satu, dan bertanah air satu, yakni Indonesia. Masyarakat Jawa dipersilakan mengajarkan bahasa Jawa kepada anak-anaknya, demikian pula masyarakat Sumatra, dan daerah lain dengan berbagai budaya lainnya, tetapi tetap menjaga keindonesiaan.

Diam-Diam Trump Dorong Negara-Negara Kawasan Bentuk ‘NATO Arab’

Pemerintahan Amerika Serikat dilaporkan diam-diam mendorong upaya pembentukan aliansi politik dan militer baru di antara negara-negara Teluk. Aliansi baru ini terdiri dari enam negara Teluk, ditambah Mesir dan Yordania.

Menurut pejabat dari Washington dan Arab, aliansi tersebut didapuk untuk menghadapi ancaman dan manuver Syiah Iran. Gedung Putih ingin melihat kerja sama yang lebih dalam antara negara-negara untuk melakukan pertahanan rudal, pelatihan militer, kontra-terorisme dan isu-isu lain seperti memperkuat hubungan ekonomi dan diplomatik regional, ujar empat sumber.

1 dari 5 Penangkapan terjadi di Wilayah Muslim, Xinjiang

Satu dari lima penangkapan di China tahun lalu terjadi di Xinjiang, wilayah otonomi barat yang para kritikus katakan telah menjadi sebuah ‘Negara polisi’ yang penuh dengan pelanggaran hak asasi manusia.

Menganalisa data pemerintah yang tersedia secara publik, kelompok advokasi Pembela Hak Asasi Manusia China (CHRD), menemukan 21% dari semua penangkapan di China pada tahun 2017 terjadi di Propinsi Xinjiang, yang menyumbang 1,5% dari populasi China.