Monthly Archives: December 2019

Menjadi Ahli Syukur

Bersyukur adalah jalan menjadikan karunia Allah SWT sebagai nikmat bagi kita. Karena karunia Allah sangat berlimpah di dunia ini, tapi hanya bagi orang-orang yang beriman dan bersyukur kepada-Nyalah segala karunia akan menjadi nikmat. Sedangkan bagi orang-orang yang kufur kepada Allah, maka berbagai karunia itu hanya menjadi sumber malapetaka saja.

Maka, tidak heran kalau ada orang yang diberi karunia yang sederhana dalam pandangan manusia, tapi dia sangat bahagia hidupnya. Itu karena ia mensyukuri setiap karunia yang ia terima, meski sekecil apa pun. Sebaliknya, ada orang yang Allah karuniai dengan harta kekayaan berlimpah, namun hidupnya penuh dengan keluh kesah, cemas, dan tidak bahagia. Ternyata karena ia tidak mensyukuri apa yang sudah didapatkan.

Pesan Pemuda Hong Kong: Jangan Percaya Orang Komunis, Jangan Terperangkap Uang China

Mengutip sebuah surat dari seorang pemuda Hong Kong yang meminta agar masyarakat “tidak mempercayai kaum Komunis”, Presiden Taiwan Tsing Ing-wei hari Ahad (29/12/2019) mengatakan bahwa cara hidup demokratis penduduk di pulau itu terancam bahaya dari China.

Berbicara dalam debat pemilihan presiden yang disiarkan televisi, Tsai mengutip sebuah surat yang katanya dia terima dari seorang pemuda Hong Hong. Dia tidak menyebut nama orang tersebut dan kapan surat itu ditulis.

Permintaan Sang Syahid yang Dikabulkan Allah SWT

Pada zaman Rasulullah, hiduplah seorang lelaki bernama Amir bin Jamuh. Meskipun kakinya pincang, Amir bertekad untuk ikut bertempur dalam Perang Uhud. Sejumlah sahabat mencegahnya. “Engkau sebaiknya tak ikut berperang karena kakimu pincang.” Namun, Amir yang didukung istrinya tetap bertekad untuk ikut membela agama Allah SWT.

“Aku tidak percaya mereka telah melarangmu untuk ikut dalam pertempuran itu,” tutur sang istri. Mendengar dukungan dari istrinya, Amir segera mengambil senjata, kemudian berdoa, “Ya, Allah, janganlah Engkau kembalikan aku kepada keluargaku.”

Muslim Uighur Ungkap Jutaan Orang di Kamp “Reedukasi” China

Umat Islam kembali turun aksi ke Kedubes China di Jakarta, membela Muslim Uighur di Xinjiang, China. Di antara tokoh yang orasi, salah satunya adalah Ketua Majelis Nasional Turkistan Timur Sayit Tumtruk.

Dalam orasinya, warga Muslim Uighur ini mengatakan bahwa akses komunikasi ke kerabatnya dan keluarganya belakangan ini sangat terbatas.

Aksi Bela Uighur, Umat Islam Demo Kedubes China

Umat Islam menggelar aksi demontrasi menuntut dan mengecam pemerintah China atas tindakan terhadap Muslim Uighur di Xinjiang. Dari pantauan hidayatullah.com, sejak pukul 13.00 WIB, Jumat (27/12/2019), massa dari wilayah Jabodetabek mulai berdatangan, di antaranya massa dari FPI, Majelis Mujahidin Indonesia, Alumni PA 212, dan GNPF Ulama.

Pukul 14.00 WIB orasi dimulai, salah satunya adalah Sekjen GNPF Ulama, Edi Mulyadi. “Kita hadir di sini atas nama kemanusiaan dan sebagai Muslim kita wajib membela Muslim Uighur di China,” kata Edi dari atas mobil komando di depan Kedubes China, Kuningan, Jakarta Selatan.