Isteri Presiden Erdoğan Kunjungi Pengungsi Rohingya di Bangladesh
Isteri Presiden Recep Tayyip Erdoğan, Emine Erdoğan, hari Kamis melawat ke Bangladesh untuk mengunjungi kamp pengungsi tempat berlindung umat Islam Arakan yang melarikan diri dari pembunuhan dan kekerasan milter Myanmar.
Sebuah pesawat khusus yang membawanya dan rombongannya mendarat di Bandara Internasional Hazrat Shahjalal Dhaka sekitar pukul 03:00 waktu setempat.
Kedatangan rombongan Emine Erdogan ini disambut oleh Menteri Luar Negeri Shahriar Alam, ujar salah satu ajudannya kepada bdnews24.com.
Anak lelaki Presiden Recep Tayyip Erdoğan Bilal Erdoğan, Menteri Kebijakan Keluarga dan Kemasyarakatan Fatma Betül Sayan Kaya, Wakil Ketua Bidang Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) Ravza Kavakçı Kan dan Kepala Badan Koordinasi dan Bantuan Turki (TIKA) Kepala Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD) Mehmet Güllüoğlu, Manajer Umum Bulan Sabit Merah Turki İbrahim Altan, Kepala Yayasan Pemuda dan Pendidikan Turki (TÜRGEV) Arzu Akalın dan Ketua Asosiasi Perempuan dan Demokrasi (KADEM) Dr Sare Aydın juga berada di Bangladesh untuk mengawasi distribusi bantuan.
Emine Erdogan, didampingi oleh delegasi yang akan mengunjungi kamp pencari suaka Arakan di Bangladesh, akan menerima informasi dari para korban tentang kejadian yang akan terjadi dan akan menyelesaikan persiapan awal untuk jembatan bantuan kemanusiaan Turki.
Tak lupa Menteri Luar Negeri Mevlüt Çavuşoğlu juga datang ke Bangladesh untuk memeriksa kondisi kehidupan Muslim Arakan dimana mereka dipaksa untuk berlindung karena kejadian di utara wilayah Arakan di Myanmar.
Çavuşoğlu, selama kunjungan tersebut, akan bertemu dengan perwakilan pemerintah dan organisasi bantuan internasional di Dhaka ibnegara Bangladesh.
Juga kunjungi kamp pencari suaka di kota Cox’s Bazar di perbatasan Myanmar.
Kunjungan ibu Negara Turki ini menyusul pertumpahan darah di Negara Rakhine Myanmar yang mengakibatkan pelarian etnis Rohingya menuju Bangladesh.
Beberapa hari sebelumnya, Turki mengumumkan setelah mendapat izin mengirim bantuan tahap pertama untuk pengungsi setelah Presiden Recep Tayyip Erdoğan menelpon Penasihat Negara Myanmar Aung San Suu Kyi.
“Pemerintah Myanmar mengizinkan perwakilan dari TİKA (Badan Koordinasi dan Bantuan Turki) untuk memasuki wilayah konflik dan mendistribusikan 1.000 ton bantuan pada tahap pertama,” bunyi pernyataan tersebut.
Sebelum ini, dalam sebuah pernyataan, Presiden Recep Tayyip Erdogan juga mengatakan Turki akan mengirimkan 10 ribu ton bantuan untuk tahap kedua kepada etnis minoritas Muslim Rohingya yang teraniaya.
“Saya berbicara dengan (pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi) kemarin. Mereka membuka pintu untuk kita,” kata Erdogan di hadapan partainya di Ankara, Rabu (06/09/2017).
“Gelombang kedua berbobot 10 ribu ton. Bantuan akan didistribusikan,” kata Erdogan dikutip Reuters.
PBB mengklaim, jumlah warga etnis Rohingya yang melarikan diri ke Bangladesh sudah mencapai angka 146 ribu orang semenjak 12 hari yang lalu. Namun berdasarkan perkiraan Program Pangan Dunia, angka tersebut dapat meningkat hingga 300 ribu orang. (sumber: Kompas,
Naskah Terkait Sebelumnya :
Indeks Kabar
- MUI: Kongres Ekonomi Umat sebagai Sinergi Potensi Umat
- Bupati Purbalingga Terbitkan Edaran Shalat Tepat Waktu
- Wamenag Minta Pelaku Homoseksual Diproses Hukum dan Dibina
- BNI Syariah Beri Insentif Karyawan Penghafal Alquran
- MUI: Alquran Melarang Nikah Beda Agama
- Netizen Kecam 'Cueknya' Media Barat Terkait Pembunuhan Mahasiswa Muslim
- KNRP Terima Donasi Safari Ramadhan Rp 1,5 M dari Kaltim
- Rekomendasi Muhammadiyah ke Menkes: Dukung BPOM – MUI Independen dalam Keamanan dan Kehalalan Vaksin Covid
- Erdogan: Hak Asasi Manusia di Eropa Gagal
- Di Kota Padang, Siswa Penghafal Alquran Bebas Pilih Sekolah
-
Indeks Terbaru
- Dulu Berpikir Islam Sarang Teroris Juga Biang Poligami, Armina Kini Bersyahadat dan Mualaf
- Kisah Penyembah Api yang Mencari Hidayah dan Masuk Islam
- Hikmah Puasa Sunnah 6 Hari di Bulan Syawal
- Kebaikan Rasulullah Terhadap Musuh-Musuhnya
- Google Kembali Pecat Karyawan Gegara Demo Israel, Total Capai 50
- Aktor dan Model Belanda Donny Roelvink Masuk Islam
- Lebih dari 16.000 Madrasah di Uttar Pradesh India Ditutup
- Selamat Idul Fitri 1445 H, Mohon Maaf Lahir-Batin
- Baznas Tolak Bantuan Palestina dari McDonald’s Indonesia
- Malam Lailatul Qadar, Malaikat Berhamburan ke Bumi
Leave a Reply