Belasan Warga Palestina Tewas, Netanyahu Puji Pasukan Israel
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memuji pasukan keamanan Israel setelah pembunuhan 17 warga Palestina di Jalur Gaza. Meskipun banyak kecaman bermunculan karena aksi represif tersebut.
Dalam sebuah pernyataan pada Sabtu (31/04/2018), Netanyahu menganggap pasukannya telah menjaga perbatasan negara dan menjaga warga Israel yang tengah merayakan liburan (Paskah) secara damai. Ia berterima kasih atas hal itu. “Bagus untuk prajurit kita,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, puluhan ribu warga Gaza berkumpul di perbatasan Timur sepanjang 45 kilometer (28 mil) dengan Israel untuk menuntut hak mereka atas tanah Palestina yang bersejarah. Hal itu direspon Israel dengan mengerahkan ribuan pasukan di sepanjang perbatasan.
Belasan demonstran Palestina terbunuh dan 1.500 lainnya terluka ketika pasukan Israel bertindak represif menanggapi aksi demonstrasi damai. Seorang petani Palestina juga terbunuh ketika sebuah tembakan artileri Israel menghantamnya di Jalur Gaza selatan.
Dengan slogan “Great Return March”, unjuk rasa itu juga dimaksudkan untuk menekan Israel agar mencabut blokade selama satu dasawarsa di Gaza. Demo tersebut telah didukung oleh hampir semua faksi politik Palestina.
Sejak 2007, Jalur Gaza telah menderita dari blokade Israel/ Mesir yang melumpuhkan ekonomi dan merampas lebih dari 2 juta penduduknya. (sumber: kiblat.net/aljazeera)
Naskah Terkait Sebelumnya :
- 1000 Lebih Warga Palestina Tewas Akibat Blokade ‘Israel’ di Gaza
- Enam Warga Palestina Gugur dalam Long March ‘Kembali ke Palestina’ yang Terjajah
- Israel Tangkap 1.000 Lebih Warga Palestina dalam Sebulan
- Pasukan Israel Cegah Jamaah Palestina Masuki Al-Aqsha
- Serangan Israel ke Gaza, Jumlah Korban Gugur Mencapai 194 Jiwa
Indeks Kabar
- Cristiano Ronaldo Ajak Pengguna Twitter Bantu Anak-anak Rohingya
- Rasulullah SAW Sebagai Penggembala Kambing
- Ismail Haniyah: ‘Palestina Tidak untuk Dijual’
- Pemilik Restoran Non Muslim di Malaysia Dilarang Perdaya Pelanggan dengan Tulisan “Halal”
- Pengadilan India Larang Minuman Beralkohol Dijual Dekat Jalan Raya
- Makan Secara Terbuka, Empat Pria Tunusia Dipenjara
- Tantangan Muslim Asia Tenggara
- Pasukan India Bunuh Pemimpin Militan Kashmir Ansar Gazwat-ul-Hind
- MUI: Hari Valentine Merusak Moral Generasi Muda
- Mengaku Cabuli Anak Ratusan Kali Pendeta Jerman Hanya Dihukum Terapi
-
Indeks Terbaru
- Tinggalkan Hindu, Sutradara Ternama Pakistan Parmesh Adiwal Memeluk Islam
- Ilmuwan Harvard, Henry Klaseen Masuk Islam
- Tolak Partisipasi Israel, Ratusan Demonstran Geruduk Kantor Penyelenggara Olimpiade Paris
- Dulu Berpikir Islam Sarang Teroris Juga Biang Poligami, Armina Kini Bersyahadat dan Mualaf
- Kisah Penyembah Api yang Mencari Hidayah dan Masuk Islam
- Hikmah Puasa Sunnah 6 Hari di Bulan Syawal
- Kebaikan Rasulullah Terhadap Musuh-Musuhnya
- Google Kembali Pecat Karyawan Gegara Demo Israel, Total Capai 50
- Aktor dan Model Belanda Donny Roelvink Masuk Islam
- Lebih dari 16.000 Madrasah di Uttar Pradesh India Ditutup
Leave a Reply