Indonesia Akan Jadi Tuan Rumah Temu Asosiasi Komunikasi Katolik Dunia
Pertemuan SIGNIS (World Catholic Association for Communication/ Asosiasi Komunikasi Katolik Dunia) tingkat Asia akan diselenggarakan dari 3 -5 Desember 2014 mendatang di Palembang, Sumatera Selatan.
SIGNIS adalah LSM internasional non-profit, yang menyatukan komunikator dan profesional media Katolik dari seluruh dunia.
Sebanyak 42 peserta yang mewakili 20 negara di Asia diharapkan hadir dalam acara bertajuk, “SIGNIS Asia Planning for Successful Future (2014-2018)” ini.
Dikutip ucanews.com, Uskup Agung Palembang Mgr Aloysius Sudarso SCJ akan merayakan Misa pembukaan pada 3 Desember mendatang.
Lawrence John, wakil ketua SIGNIS Dunia dan Pastor Gabriel Htun Myint, Ketua SIGNIS Asia, akan memberikan ceramah pengantar. Sementara Alvito de Souza, Sekjen SIGNIS, akan menyoroti SIGNIS dunia.
Uskup Agung Kupang Mgr Petrus Turang akan memberikan presentasi singkat tentang “Komunikasi Sosial di Indonesia”, dan Gubernur Sumatera Selatan juga akan berbicara pada acara tersebut.
Dewan SIGNIS Asia telah mengundang partisipasi dari anak-anak, remaja dan anggota SIGNIS untuk SAMA 2014 dalam kategori Video, Poster & fotografi dan Radio. Para peserta harus bekerja seputar tema perdamaian, komunikasi sosial, dll.
SIGNIS didirikan pada November 2001, dengan menggabungkan UNDA (the International Catholic Association for Radio and Television) dan OCIC (International Catholic Organization for Cinema and Audiovisual).
SIGNIS bertujuan untuk menjadi jaringan yang memberikan inspirasi, serta mendidik dan mengubah masyarakat global.
Kantor puat SIGNIS berada di Roma dan kedudukannya diakui secara resmi oleh Takhta Suci, Vatikan, sebagai Asosiasi Internasional. (hidayatullah/20/11/2014)
Naskah Terkait Sebelumnya :
- Dianggap Hambat Komunikasi, Pelajar di Bavaria Dilarang Bercadar
- Hafidz Indonesia Juara Ke-2 Hafalan Qur`an di Radio Islam Saudi
- KPAI: Indonesia jadi Surga Predator Kekerasan Seksual Anak
- Paus Rahasiakan Survei tentang Etika Seks Katolik
- Septic Tank Jadi Kuburan Massal Anak, Gereja Katolik Irlandia Dihujani Kecaman
Indeks Kabar
- Serang 8 Muslim, Mantan Tentara AS Terancam Sanksi Berat
- Kepala Gereja Kristen Ortodoks Yunani Tegaskan Masjid Al-Aqsha Khusus untuk Umat Islam
- 70 % Tak Hadiri Sinagog, Rabbi: Ini Sebab Hancurnya Yahudi Eropa
- Turki Ubah Biara Bersejarah Jadi Masjid
- Museum di Turki Pamerkan Alquran Berusia 800 Tahun
- Nakhoda Baru PBNU
- Ternyata Ada Lipstik Berbahan Cacing, Apa Hukumnya?
- Innalillah, Imam Masjid Nabawi Syeikh Ayyub Meninggal Dunia
- Orientalis Inggris: Islam Adalah Agama Yang Penuh Toleransi
- Muslim di Barcelona Cemas Respon Anti-Islam
-
Indeks Terbaru
- Dulu Berpikir Islam Sarang Teroris Juga Biang Poligami, Armina Kini Bersyahadat dan Mualaf
- Kisah Penyembah Api yang Mencari Hidayah dan Masuk Islam
- Hikmah Puasa Sunnah 6 Hari di Bulan Syawal
- Kebaikan Rasulullah Terhadap Musuh-Musuhnya
- Google Kembali Pecat Karyawan Gegara Demo Israel, Total Capai 50
- Aktor dan Model Belanda Donny Roelvink Masuk Islam
- Lebih dari 16.000 Madrasah di Uttar Pradesh India Ditutup
- Selamat Idul Fitri 1445 H, Mohon Maaf Lahir-Batin
- Baznas Tolak Bantuan Palestina dari McDonald’s Indonesia
- Malam Lailatul Qadar, Malaikat Berhamburan ke Bumi
Leave a Reply