Buah Puasa Ramadhan, Akhlak Mulia

Shoimun (orang yang berpuasa) senantiasa mendapatkan pelajaran berharga dari puasa yang dijalaninya. Pelajaran ini terkait dengan kepekaan batin atau nurani.

Orang puasa merasakan banyak hal yang bisa ditarik menjadi pelajaran sebagai seorang hamba Allah yang ingin mencapai derajat takwa. Pelajaran itu diantaranya adalah terakit dengan akhlakul karimah (akhlak yang mulia).

Beberapa karakter akhlakul karimah yang muncul saat berpuasa adalah; pertama, sabar. Sabar jelas diperlukan saat kita berpuasa. Betapa banyak contoh yang terkait dengan sabar ini di saat orang menjalankan ibadah puasa. Di antaranya adalah sabar untuk tidak makan dan minum sejak fajar hingga terbenamnya matahari.

Kedua, jujur. Setiap shoimun dihadapkan pada kondisi yang memandu dirinya untuk menjadi orang jujur. Jujur ini sekarang termasuk hal yang sangat dicari oleh masyarakat luas.

Ketiga, menahan amarah. Hampir setiap orang pasti pernah marah. Hanya saja ada yang melampiaskan amarahnya secara serampangan. Padahal ajaran islam sangat menganjurkan orang beriman untuk dapat menahan marah. Rasulullah SAW sabdanya pernah menyinggung bahwa orang paling kuat di antara kamu bukan karena sanggup mengalahkan lawan yang badannya kuat. Akan tetapi yang paling kuat itu adalah orang beriman yang mampu menahan amarahny. (w-islam)


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>