Pulang Perang 33.000 Tentara Inggris Kecanduan Miras dan Mengganas
Sekitar 33.000 tentara Inggris pria dan wanita yang pernah bertugas di Iraq dan Afghanistan menjadi pecandu alkohol untuk mengatasi stres yang berkaitan dengan pertempuran, demikian menurut hasil penelitian terbaru.
Secara statistik berarti 1 dari 5 personel militer yang pernah ditugaskan mengalami kecanduan minuman keras sampai tahap yang membahayakan, lapor Al-Arabiya mengutip Daily Mail Kamis (27/2/2014).
Tentara yang diterjunkan dalam pertempuran langsung lebih besar peluangnya mengalami post-traumatic stress disorder (PTSD), kata hasil penelitian yang dilakukan oleh akademisi dari King’s College London.
Selain kecanduan alkohol, sekitar 1 dari 7 prajurit sikapnya menjadi ganas setelah pulang dari medan perang, di mana mereka agresif menyerang orang dan seringkali yang menjadi korban adalah istri atau pacarnya.
Namun, tentara Inggris yang stres akibat perang itu dinilai lebih “tabah” dibanding sejawat mereka tentara Amerika Serikat, di mana tingkat PTSD mencapai 29%.
Jurubicara Kementerian Pertahanan mengatakan, pemerintah telah berkomitmen untuk menyisihkan anggaran £7.4 juta guna meningkatkan kesehatan mental tentara.
Hasil penelitian itu dimuat dalam jurnal Royal Army Medical Corps. (sumber: hidayatullah.com/1/3/2014)
Naskah Terkait Sebelumnya :
Indeks Kabar
- Masjid Hyderabad Diubah Jadi Pusat Perawatan Covid-19
- Warga Aceh Galang Dana Beli Pesawat untuk UAS
- 2.245 Jamaah Haji Kloter Satu hari ini Tiba di Madinah
- Sembilan Polisi Mesir Dipenjara atas Penyiksaan dan Pembunuhan
- Pihak Berwenang Yunani Dinilai Ingin Tempatkan Orang Kristen di Kantor Mufti
- Pemilu AS Usai, 57 Kandidat Muslim Amerika Menangi Jabatan Publik
- Janji Pemerintah Mulai 1 Januari RS Tak Boleh Tolak Pasien Miskin
- Konsekuensi Muslim Ucapkan 'Selamat Natal' Menurut UAS
- Kesan Idul Fitri Bagi Vladimir Putin
- Pemuda OKI Desak Pemerintah Akui Genosida Khojaly
-
Indeks Terbaru
- Pelaku Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan Berseragam Polisi
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Kemenlu Rusia Kutuk Swedia Izinkan Politikus Denmark Bakar Alquran di Stockholm
- Trudi Best Jadi Mualaf karena Takjub Lihat Muslim Melakukan Sesuatu karena Allah
- Hidayah adalah Misteri, Dunia Clubbing Pintu Masuk Mualaf Ameena Bersyahadat
- Eks Marinir yang Berniat Mengebom Masjid Tak Kuasa Bendung Hidayah, Ia pun Bersyahadat
- Pemerintah Afghanistan Tak Pernah Larang Pendidikan untuk Perempuan
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Jenazah Tertukar, RS di Jerman Justru Kremasi Muslim
- Pernah Benci Islam hingga Pukul Seorang Muslim, Mualaf Eduardo Akhirnya Bersyahadat
Leave a Reply