Memahami Al-Quran dengan Terjemahan Per Kata

Al-Quran adalah mukjizat Allah terbesar yang diturunkan kepada umat manusia melalui Nabi Muhammad SAW. Kitab suci ini menggunakan bahasa Arab karena Rasul yang diutus, yakni Nabi Muhammad SAW berasal dari keturunan Arab. Maka, yang lebih mudah mengerti dan memahami kandungan Al-Quran sebagian adalah bangsa Arab.

Sebagai orang non-Arab yang bahasa ibu kita adalah bahasa Indonesia, sebagian dari kita merasa sulit untuk memahami isi kandungan di dalamnya. Oleh karena itu penting bagi kita untuk mengetahui arti dari Al-Quran sehingga lebih bermakna dalam menjalankan ibadah kepada Allah SWT.

Kitab “Al Hidayah” memberikan kemudahan tersebut. Ia adalah kitab Al-Quran tafsir per kata dengan menggunakan tajwid kode angka yang sangat memudahkan pembacanya mengenali tanda-tanda baca dan sekaligus mengerti arti ayat per ayat dari Al-Quran.

Al-Quran “Al-Hidayah” dengan konsep tafsir per kata ini merujuk pada kitab Tafsir Al-Munir karya Syekh Nawawi Al-Bantani, seorang ulama asal Banten yang mengajar di Masjidil Haram, Mekkah. Di dalam kitab tafsir per kata ini juga dicantumkan catatan seputar   Al-Quran di hampir setiap pojok halaman, yang disebut QMS (Quran Message Service) karena panjangnya yang sekitar SMS dari sebuah telepon seluler.

Misalnya, pada surah Al-Baqarah halaman 10 terdapat QMS, yang berbunyi: Surat Al-Baqarah (sapi betina) adalah surat ke-2 dalam Al-Quran. Surah ini terdiri ari 286 ayat, 6.221 kata, dan 25.500 huruf dan tergolong surah Madaniyah. Sebagian besar ayat dalam surah ini diturunkan pada permulaan hijrah, kecuali ayat 281 yang diturunkan di Mina saat peristiwa Haji Wada’.

Surah ini merupakan surah terpanjang dalam Al-Quran. Surah ini dinamai Al-Baqarah yang artinya sapi betina karena di dalam surah ini terdapat kisah penyembelihan sapi betina yang diperintahkan Allah kepada Bani Israil (ayat 67-74). Surah ini juga dinamai Fustatul Quran (puncak Al-Quran) karena memuat beberapa hukum yang tidak disebutkan dalam surah yang lain. Dinamai juga surath Alif Lam Mim karena surah ini dimulai dengan huruf arab Alif Lam Mim.

Kitab “Al Hidayah” ini juga banyak membantu kita yang sedang belajar bahasa Arab. Kata per kata yang diterjemahkan memudahkan kita menganalisa akar atau kata dasar dari kata per kata dalam Al-Quran disertai dengan hukum-hukum atau aturan penggunaan kata tersebut. Misalnya, “alhamdu” diterjemahkan sebagai “segala pujian”, “lillahi” berarti “bagi Allah”, “rabbi” Tuhan Pencipta dan Pemberi rezeki”, dan “al-‘alamin” artinya semesta alam (seluruh ciptaan, hidup atau mati).

Dengan cara seperti ini pembaca diarahkan untuk lebih mengerti isi kandungan Al-Quran, sehingga firman-firman Allah bisa ditangkap oleh pembacanya. Selanjutnya pembacanya diharapkan dapat meresapi serta mengamalkan pesan-pesan Al-Quran yang mulia ini. Bukan sekadar membaca yang tidak mengerti maksud apa yang telah dibacanya.

 

Info Buku:

 

Judul              : Al Hidayah, Al-Quran Tafsir Per Kata Tajwid Kode Angka

Penyunting   : Arif Fakhrudin, M. Ag. dan Siti Irhamah, Lc

Penerbit         : Kalim, Tangerang Selatan, Banten

 


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>