Banyak Pub Ditutup, Politisi Inggris Salahkan Umat Muslim
Politisi Inggris sekaligus mantan bos pembuatan bir telah dikritik publik. Ia mendapat banyak kecaman setelah menyalahkan penduduk Muslim Inggris yang berkembang, sebagai ‘biang’ banyaknya penutupan pub di seluruh negeri, The Independent melaporkan pada hari Kamis (4/12/2014).
Selama terjadi perdebatan di majelis tinggi parlemen, House of Lords, Lord Hodgson of Astley Abbotts mengatakan bahwa “faktor-faktor sosial-ekonomi,” termasuk peningkatan jumlah Muslim yang anti-minuman beralkohol adalah faktor yang harus disalahkan atas banyaknya pub yang di tutup.
“Di kota Nottingham, Leicester, Manchester, Leeds, dan Birmingham, yang merupakan kota dengan populasi Muslim yang besar, mengarah pada banyaknya penutupan pub,” kata Hodgson.
“Hal ini akan sulit bagi para pengusaha pub yang telah lama berbisnis selama bertahun-tahun. Ini semua gara-gara umat Muslim,” kecam Hodgson. (sumber: islampos/aby)]
Indeks Kabar
- asan Pemerintah Belum Terbitkan PP Produk Halal
- MUI Imbau Komedian Hati-hati Melawak Singgung Agama
- Malaysia Keluarkan Akreditasi Hotel Ramah Muslim
- Grand Syeikh Azhar: Membully dan Menolak Jenazah Korban Corona Diharamkan Syariat
- Kosovo, Ironi Negara Mayoritas Muslim
- Inilah Awal Mula Merebaknya Gereja Ilegal di Aceh Singkil
- Hari Natal di Swedia Diwarnai Insiden Pembakaran Sebuah Masjid
- Pemukim Israel Terus Serang Mesjid Al-Aqsa
- 'Pesbukers' Dapat Teguran dari MUI, Begini Respons ANTV
- Diduga Menistakan Islam, Mahasiswa di Medan Diamankan Polisi
-
Indeks Terbaru
- Ucapan Islami Ini Membuka Mata Hati Mualaf Ismael Lea South untuk Masuk Islam
- Pelaku Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan Berseragam Polisi
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Kemenlu Rusia Kutuk Swedia Izinkan Politikus Denmark Bakar Alquran di Stockholm
- Trudi Best Jadi Mualaf karena Takjub Lihat Muslim Melakukan Sesuatu karena Allah
- Hidayah adalah Misteri, Dunia Clubbing Pintu Masuk Mualaf Ameena Bersyahadat
- Eks Marinir yang Berniat Mengebom Masjid Tak Kuasa Bendung Hidayah, Ia pun Bersyahadat
- Pemerintah Afghanistan Tak Pernah Larang Pendidikan untuk Perempuan
- Mantan Ateis Asal Prancis Masuk Islam di Qatar, Kehangatan Muslim Kuatkan Keputusannya
- Jenazah Tertukar, RS di Jerman Justru Kremasi Muslim
Leave a Reply